
Museum Nasional di Rio de Janeiro kembali dibuka pada Senin (30/6), setelah tujuh tahun pemulihan akibat kebakaran besar pada 2018.
Kebakaran tersebut menghancurkan sebagian besar koleksi dan hanya menyisakan fasad bangunan berwarna kuning pastel.
Didirikan pada 1818, museum ini berada di bawah naungan Universitas Federal Rio de Janeiro dan Kementerian Pendidikan.
Koleksinya mencakup artefak Mesir hingga fosil manusia tertua yang pernah ditemukan di Brasil.
Mantan Presiden Michel Temer menyebut kebakaran itu sebagai "kerugian yang tak ternilai bagi Brasil."
Pembukaan kembali museum ini menegaskan kembali perannya sebagai pusat budaya dan ilmu pengetahuan, baik bagi Brasil maupun dunia.