Seragam Pramugari Terbaik di Dunia Jadi Milik Singapore Airlines

CNN Indonesia
Kamis, 31 Jul 2025 14:30 WIB
Salah satu kategori dalam Penghargaan Flyers' Choice Awards 2025 yang menarik adalah maskapai dengan seragam awak kabin terbaik.
Seragam pramugari Singapore Airlines. (Foto: CNN)
Jakarta, CNN Indonesia --

AirlineRatings, yang merupakan penyelenggara peringkat Maskapai Teraman dan Maskapai Terbaik di Dunia kini meluncurkan serangkaian penghargaan baru.

Penghargaan Flyers' Choice Awards 2025 dari AirlineRatings.com menampilkan kategori yang lebih "ringan" dibandingkan dengan kategori keselamatan yang biasanya diasosiasikan dengan mereka.

Menurut AirlineRatings, penghargaan ini menawarkan "wawasan unik dan otentik mengenai maskapai mana yang dianggap terbaik oleh penumpang" dan telah disusun dari "ribuan suara terverifikasi".

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lantas, apa saja kategorinya? Salah satu kategori yang menarik adalah maskapai dengan seragam awak kabin terbaik. Lalu, siapa yang memenangkan kompetisi mode ini?

Pemenang mutlak dengan lebih dari 60 persen suara untuk seragam awak kabin terbaik adalah Singapore Airlines.

CEO AirlineRatings.com, Sharon Petersen, menyatakan bahwa seragam tersebut "tetap menjadi salah satu simbol paling ikonis dari era jet, dan saya sungguh berharap mereka tidak pernah mengubahnya."

Sarung kebaya ikonis yang dikenakan awak kabin Singapore Airlines diadaptasi oleh perancang busana Paris, Pierre Balmain, pada tahun 1974 dan tetap menjadi salah satu seragam yang paling mudah dikenali di dunia.

Emirates menempati posisi kedua untuk seragam pramugari terbaik, sementara seragam Air New Zealand saat ini yang dirancang oleh Trelise Cooper menempati posisi ketiga bersama dengan seragam Virgin Australia.

Seragam Air New Zealand sendiri akan mengalami perubahan besar dengan desain baru dari Emilia Wickstead, yang akan diluncurkan di seluruh jaringan maskapai mulai tahun 2026.

Di kategori lain, penghargaan untuk desain livery pesawat terbaik diraih oleh Qantas, diikuti oleh Etihad di posisi kedua, dan Air New Zealand di peringkat ketiga.

Petersen mengaku sedikit terkejut dengan hasilnya. Dia menduga maskapai Pasifik seperti Air Tahiti Nui atau Fiji Airways akan menempati peringkat lebih tinggi.

"Namun pada akhirnya mereka tidak dapat melampaui kekayaan livery keemasan Etihad, Kanguru Terbang ikonis milik Qantas, atau keindahan simbol Koru Air New Zealand yang mencolok dipadukan dengan desain pakis hitam-putih khasnya," tuturnya, seperti dilansir Stuff.

Singapore Airlines juga memenangkan penghargaan layanan awak kabin terbaik, sementara Qantas dinobatkan sebagai 'maskapai yang memberikan ketenangan pikiran terbesar bagi penumpang saat terbang'.

(wiw)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER