Sebelum Dibuka, Jembatan Tertinggi Dunia Diuji Beban Dilewati 96 Truk

China bersiap membuka jembatan tertinggi di dunia pada akhir September 2025, sebuah pencapaian konstruksi yang membuat para ahli dunia takjub.

Jembatan Huajiang Canyon, yang menjulang 625 meter di atas ngarai Sungai Beipan, dengan mudah melampaui rekor sebelumnya yang dipegang oleh Viaduk Millau di Prancis dengan ketinggian 343 meter.

Konstruksi jembatan sepanjang 2,9 kilometer ini dimulai pada tahun 2022 dan akan resmi dibuka hanya dalam waktu tiga setengah tahun.

Profesor dari Universitas Calgary, Mamdouh El-Badry, mengatakan kepada Newsweek bahwa kecepatan pembangunan ini sangat menakjubkan.

"Di belahan dunia lain, proyek sebesar ini biasanya memakan waktu lima hingga sepuluh tahun dari peletakan batu pertama hingga selesai, tergantung pada faktor lingkungan, politik, dan logistik," ujar El-Badry, seperti dilansir Stuff.

Bulan lalu, Jembatan Huajiang Canyon berhasil lolos uji beban penting ketika 96 truk melintas di atasnya.

Dibangun dengan biaya sekitar US$293 juta atau sekitar Rp4,8 triliun, Jembatan Huajiang Canyon akan memangkas waktu perjalanan dari dua jam menjadi hanya satu menit.

Selain itu, jembatan ini juga akan menjadi daya tarik wisata dengan jalur pejalan kaki berlantai kaca, fasilitas lompat bungee, dan ayunan tali.

Wilayah pegunungan di China ini telah menjadi rumah bagi sekitar 30.000 jembatan yang dibangun sejak tahun 1970-an. Hampir setengah dari 100 jembatan tertinggi di dunia kini berdiri di Provinsi Guizhou.