Berkat rasanya yang manis dan segar, ditambah nutrisinya yang melimpah, melon tentu bisa jadi pilihan buat yang sehat sekaligus lezat.
Saat cuaca sedang panas, buah ini sangat cocok disantap untuk membantu menjaga hidrasi tubuh.
Lihat Juga : |
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kesegaran melon datang dari kandungan airnya yang tinggi dan memiliki nutrisi penting yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh.
Melon juga mengandung antioksidan seperti vitamin C yang berperan dalam menjaga kesehatan kulit dan meningkatkan sistem imun.
Hanya saja, meski melon memiliki banyak manfaat, ada beberapa makanan yang sebaiknya tidak dikonsumsi bersamaan dengan melon. Apa saja itu?
Melon memiliki kalori rendah, tetapi kaya akan nutrisi penting, seperti vitamin C dan kalium. Berikut ini perincian nutrisi pada satu cangkir melon yang dipotong dadu, seperti dikutip dari Health:
- 54 kalori
- 0,3 gram (g) lemak
- 25 miligram (mg) natrium
- 13 g karbohidrat
- 1,4 g serat
- 1,3 g protein
Adapun vitamin C yang terkandung di dalamnya mencapai 58,7 mg atau sekitar 65 persen dari kebutuhan harian. Kandungan kaliumnya sebanyak 427 mg.
Selain itu, mengutip Medical News Today, melon juga mengandung antioksidan lain seperti selenium, beta karoten, lutein, zeaxanthin, dan kolin yang membantu melindungi tubuh dari radikal bebas.
Ada beberapa makanan yang tak boleh disantap bersamaan dengan melon. Hal ini penting untuk diketahui agar tidak menimbulkan gangguan pencernaan atau ketidaknyamanan lain pada tubuh.
Mengutip Times of India, berikut ini makanan yang sebaiknya dihindari ketika kamu ingin menikmati melon.
Mengonsumsi melon bersamaan dengan telur yang tinggi protein dapat menyebabkan rasa tidak nyaman pada pencernaan, seperti perut kembung.
Hal ini terjadi karena perbedaan waktu pencernaan dan kebutuhan enzim yang berbeda antara kedua makanan tersebut.
![]() |
Susu dan melon juga tidak cocok dikonsumsi bersamaan. Perbedaan tingkat keasaman serta waktu pencernaan antara susu dan melon dapat menyebabkan gangguan pencernaan.
Kamu bisa mengalami mual atau kembung jika mengonsumsi keduanya bersamaan. Beri jarak yang cukup jauh jika kamu ingin mengonsumsi susu setelah makan melon.
Mentimun dan melon berasal dari famili yang sama, yaitu Cucurbitaceae. Mengombinasikan keduanya justru dapat memicu gas dan kembung.
Hal ini dapat terjadi karena adanya enzim dan senyawa serupa yang terkandung pada melon dan mentimun.
Pisang dan melon memiliki waktu pencernaan yang berbeda. Kalau dikonsumsi bersamaan, bisa menimbulkan ketidaknyamanan pada sistem pencernaan, seperti perut terasa penuh atau kembung.
Menggabungkan melon dengan jeruk atau buah asam lainnya, misalnya dalam salad buah atau jus, juga tidak dianjurkan.
Kombinasi ini dapat menyebabkan gangguan pencernaan dan refluks asam lambung pada beberapa orang, terutama yang memiliki lambung sensitif.
![]() |
Gorengan yang berminyak, jika dikonsumsi bersama melon, dapat memperlambat proses pencernaan dan menyebabkan perut kembung.
Oleh karena itu, hindari makan gorengan bersamaan dengan melon untuk menjaga kenyamanan perut.
Makanan pedas seperti seblak dapat mengiritasi lapisan lambung. Kalau dikonsumsi bersama melon, iritasi ini bisa bertambah parah, terutama bagi orang yang memiliki pencernaan sensitif.
Minuman bersoda dikenal dapat menyebabkan perut kembung. Kalau dikombinasikan dengan melon, efek kembung ini bisa menjadi lebih parah dan membuat perut tidak nyaman.
Melon memang buah yang menyegarkan dan menyehatkan. Namun, penting untuk memperhatikan kombinasi makanan yang dikonsumsi bersamanya supaya pencernaanmu tidak terganggu.
(rea/asr)