Ada 6 Kebiasaan Pagi yang Bantu Turunkan Kolesterol, Apa Saja?

Ternyata, beberapa kebiasaan pagi hari dapat menurunkan kolesterol. Apa saja kebiasaan yang bisa dijadikan rutinitas agar kolesterol aman?

Kolesterol merupakan sejenis lemak yang diproduksi di hati dan ditemukan dalam beberapa makanan.

Lihat Juga : Kenali Perbedaan Asam Urat dan Kolesterol Berdasarkan Letak Sakitnya

Pada kadar yang normal, kolesterol sebenarnya bermanfaat untuk tubuh. Namun, saat kadarnya berlebih, kolesterol bisa memicu sejumlah masalah seperti penyakit jantung dan stroke.

Pola makan tinggi lemak dan kurang olahraga jadi penyebab utama kadar kolesterol yang tinggi. Begitu juga obesitas, usia, dan faktor genetik ikut berkontribusi.

Hanya saja, kadar kolesterol yang tinggi sering kali tidak menimbulkan gejala yang spesifik. Diperlukan pemeriksaan darah untuk mengetahui kadar kolesterol.

Kebiasaan pagi menurunkan kolesterol

Kadar kolesterol normal untuk orang dewasa adalah kurang dari 200 mg/dL untuk kolesterol total. Lebih dari itu, kolesterol tergolong tinggi.

Kabar baiknya, ada beberapa kebiasaan pagi yang membantu menurunkan kolesterol. Apa saja itu?

1. Sarapan sayur dan buah

Makanan nabati seperti buah, sayur, biji-bijian, dan kacang-kacangan menawarkan manfaat untuk menurunkan kolesterol.

Makanan berserat, misalnya, dapat menurunkan kolesterol. Belum lagi kandungan antioksidan, vitamin, dan mineral yang ada di dalamnya. Pada saat yang sama, makanan berserat juga rendah lemak jenuh.

"Sterol dan stanol nabati, yang ditemukan dalam banyak makanan nabati, dapat menghambat penyerapan kolesterol di usus," ujar ahli kardiovaskular Mary Greene, mengutip Eating Well.

Konsumsi makanan kaya serat di pagi hari juga dapat menstabilkan gula darah, yang pada gilirannya dapat memengaruhi kadar kolesterol.

[Gambas:Video CNN]

2. Jadikan oatmeal sebagai menu sarapan

Oatmeal salah satu sumber serat latur yang baik. Asupan serat larut jadi cara paling efektif untuk menurunkan kolesterol jahat.

Serat larut mengikat partikel kolesterol dalam sistem pencernaan dan membantu mengeluarkannya dari tubuh sebelum masuk ke aliran darah.

Selain oatmeal, asupan serat larut yang bisa dijadikan menu sarapan lainnya adalah biji chia, biji rami, kacang-kacangan, ubi jalar, kacang polong, jeruk, alpukat, apel, dan pir.

3. Olahraga di pagi hari

Aktivitas fisik dapat memengaruhi kadar kolesterol secara positif, sekaligus memperkuat jantung. Penelitian telah menemukan, olahraga teratur dapat menurunkan kolesterol jahat dan lemak dalam darah, serta meningkatkan kadar kolesterol baik.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merekomendasikan untuk melakukan olahraga intensitas sedang selama 150 menit per minggu. Kamu bisa membaginya menjadi 25-30 menit per hari.

Lihat Juga : 6 Manfaat Pisang Rebus, Salah Satunya Bantu Turunkan Tekanan Darah

4. Tenangkan pikiran 10 menit

Jangan langsung buru-buru buka notifikasi ponsel setelah bangun tidur. Kebiasaan ini justru dapat meningkatkan stres. Sementara stres berkelanjutan dapat melepaskan hormon yang bisa meningkatkan kadar kolesterol.

Coba tenangkan suasana hati dengan meluangkan waktu sekitar 10 menit setiap pagi untuk berlatih mindfulness. Kamu bisa mencoba meditasi, menulis jurnal, yoga, atau menikmati suasana pagi dengan secangkir teh hangat.

5. Minum air lemon hangat

Air hangat dengan perasan lemon dapat membantu membersihkan tubuh dan meningkatkan metabolisme lipid.

Mengutip Times of India, kandungan vitamin C pada lemon dapat membantu mengurangi kadar kolesterol jahat dan mencegah penumpukan plak di arteri.

Lihat Juga : Kepala Udang Bisa Dimakan? Ini Manfaat dan Risikonya

6. Minum teh hijau, alih-alih kopi

Coba ganti asupan kopi pagi dengan secangkir teh hijau. Teh ini kaya katekin, senyawa antioksidan yang membantu menurunkan kadar kolesterol.

Selain itu, minum teh hijau di pagi hari juga dapat memberikan dorongan energi sekaligus melindungi jantung.

Kebiasaan pagi untuk menurunkan kolesterol di atas perlu dijadikan rutinitas agar tubuh tetap senantiasa sehat.