Italia Tak Berminat Pakai Strategi Serangan Balik

Putra Permata Tegar Idaman | CNN Indonesia
Selasa, 07 Jun 2016 06:35 WIB
Antonio Conte menegaskan Italia tak akan memeragakan strategi serangan balik di Piala Eropa 2016 mendatang.
Antonio Conte tak akan menerapkan strategi serangan balik di Piala Eropa nanti. (REUTERS/Alessandro Garofalo)
Jakarta, CNN Indonesia -- Antonio Conte menegaskan tim nasional Italia tak akan bermain bertahan dan mengincar skema serangan balik di Piala Eropa 2016 mendatang.

Italia menutup fase persiapan mereka dengan kemenangan 2-0 atas Finlandia lewat gol Antonio Candreva dan Daniele De Rossi. Kemenangan itu membuat Italia sukses melalui dua laga uji coba sebelum Piala Eropa dengan status tanpa kebobolan.

Meski menampilkan pertahanan yang disiplin dan tak mampu dibobol Skotlandia dan Finlandia, Conte menyatakan bahwa Italia tak akan menerapkan strategi serangan balik dan membiarkan diserang lawan selama Piala Eropa nanti.

"Kami akan melakukan segalanya kecuali menerapkan strategi serangan balik. Saya tak pernah memeragakan serangan balik."

"Kami pun bahkan tak pernah melatih strategi serangan balik di saat latihan karena hal itu bukanlah konsep bermain dalam diri saya," ujar Conte seperti dikutip dari Football Italia.

Conte bahkan berani membuktikan hal itu saat Italia menghadapi Belgia di laga pertama. Belgia merupakan salah satu tim favorit di Piala Eropa kali ini karena memiliki sejumlah pemain bintang di dalam skuat mereka.

"Menghadapi Belgia, kami akan menepati perkataan kami. Saya sama sekali tak mengharapkan kami bertahan dan melakukan serangan balik terhadap mereka."

"Strategi serangan balik adalah ketika sebuah tim menunggu serangan lawan dan bersiap untuk melakukan serangan cepat. Kami memiliki pemain yang bisa menjalankan strategi itu seperti Ciro Immobile, Simone Zaza, dan lainnya, namun kami tak akan memainkannya," ucap Conte.

Conte menyatakan Italia akan selalu mencoba mendominasi penguasaan bola saat menghadapi tiap lawan di Piala Eropa nanti.

"Kami akan coba menguasai bola. Bila kami kehilangan bola, maka kami akan secepatnya merebutnya dari lawan saat bola tersebut masih berada di area mereka. Pola permainan seperti itu akan memudahkan kami mencetak gol."

"Kami terus mengasah konsep bermain seperti itu. Ketika menghadapi Finlandia, kami menghadapi tim yang terus bertahan meski sudah tertinggal. Dan kami sukses melakukan respon yang bagus terhadap strategi mereka," kata Conte. (ptr)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER