Gareth Bale: Kami Bukan Tim Hiburan
Vetriciawizach | CNN Indonesia
Jumat, 10 Jun 2016 02:50 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Bintang tim nasional Wales, Gareth Bale, menyatakan kesebelasannya tidak datang ke Piala Eropa hanya sekadar untuk bersenang-senang dan menjadi tim hiburan, namun untuk mencatatkan hasil terbaik mereka dalam lembaran sejarah sepak bola.
"Kami tidak datang ke sana hanya sekadar memenuhi jumlah peserta," kata Bale kepada situs resmi UEFA.
"Tujuan kami adalah untuk memenangi setiap pertandingan yang kami hadapi, dan jika kami bisa melakukannya, maka kami akan memenangi turnamen ini. Kami akan pergi ke sana dan bermain ke standar tertinggi."
Bale menjadi pemain terbaik Wales di sesi kualifikasi dan membawa Wales untuk kali pertama melaju ke putaran final turnamen besar seperti Piala Eropa atau Piala Dunia.
Menurut Bale, pujian untuk kesuksesan itu sebenarnya harus ditujukan kepada sang pelatih, Chris Coleman, yang berani memberikan para pemain muda kesempatan bermain.
"Sebagai hasilnya, sekarang kami memiliki tim muda yang memiliki banyak pengalaman dan juga memainkan banyak pertandingan internasional," kata Bale. "Kami telah bermain bersama dalam waktu yang lama dan kami mengenal satu sama lain cukup baik."
"Ia telah mengubah peta sepak bola Wales dan memberikan kami identitas. Saya pikir ia memiliki rencana untuk membuat kami lebih baik lagi di masa depan."
Meski demikian, Wales harus berupaya keras untuk mewujudkan perkataan Bale. Pada Minggu (5/6) mereka melanjutkan tren negatif menjelang kick off Piala Eropa 2016 dengan kembali menelan kekalahan pada laga persahabatan melawan Swedia di Friends Arena.
Wales takluk 0-3 dari tuan rumah, Swedia. Ini menjadi alarm bahaya bagi skuat asuhan Chris Coleman yang telah menelan tiga kekalahan ketiga dari empat laga uji coba yang dilakoni.
Wales akan memainkan pertandingan pertama mereka di Piala Eropa 2016 dengan melawan Slovakia di Bordeaux.
(vws)
"Kami tidak datang ke sana hanya sekadar memenuhi jumlah peserta," kata Bale kepada situs resmi UEFA.
"Tujuan kami adalah untuk memenangi setiap pertandingan yang kami hadapi, dan jika kami bisa melakukannya, maka kami akan memenangi turnamen ini. Kami akan pergi ke sana dan bermain ke standar tertinggi."
Menurut Bale, pujian untuk kesuksesan itu sebenarnya harus ditujukan kepada sang pelatih, Chris Coleman, yang berani memberikan para pemain muda kesempatan bermain.
"Sebagai hasilnya, sekarang kami memiliki tim muda yang memiliki banyak pengalaman dan juga memainkan banyak pertandingan internasional," kata Bale. "Kami telah bermain bersama dalam waktu yang lama dan kami mengenal satu sama lain cukup baik."
"Ia telah mengubah peta sepak bola Wales dan memberikan kami identitas. Saya pikir ia memiliki rencana untuk membuat kami lebih baik lagi di masa depan."
Meski demikian, Wales harus berupaya keras untuk mewujudkan perkataan Bale. Pada Minggu (5/6) mereka melanjutkan tren negatif menjelang kick off Piala Eropa 2016 dengan kembali menelan kekalahan pada laga persahabatan melawan Swedia di Friends Arena.
Wales takluk 0-3 dari tuan rumah, Swedia. Ini menjadi alarm bahaya bagi skuat asuhan Chris Coleman yang telah menelan tiga kekalahan ketiga dari empat laga uji coba yang dilakoni.
Wales akan memainkan pertandingan pertama mereka di Piala Eropa 2016 dengan melawan Slovakia di Bordeaux.
(vws)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK