Jakarta, CNN Indonesia -- Kegagalan Inggris menaklukkan Rusia membuat mereka masih akrab dengan rekor buruk di partai pembuka Piala Eropa. Inggris tak pernah menang di laga pembuka turnamen yang jadi pesta sepakbola negara benua biru ini.
Piala Eropa 2016 merupakan keikutsertaan Inggris yang kesembilan kalinya. Di delapan kesempatan sebelumnya, Inggris hanya mampu mencatat empat kali hasil seri dan empat kali kekalahan.
Kekalahan di partai pembuka dialami Inggris pada tahun 1968, 1988, 2000, dan tahun 2004. Sedangkan hasil seri didapat pada edisi 1980, 1992, 1996, dan 2012.
Peluang Inggris untuk mengakhiri catatan buruk tak pernah menang itu sejatinya terbuka lebar di laga lawan Rusia.
Inggris sudah unggul 1-0 saat pertandingan memasuki injury time babak kedua. Namun gol sundulan Vassili Berezutski membuyarkan semuanya. Inggris harus meneruskan catatan tak pernah menang mereka ke angka sembilan pertandingan.
Performa buruk Inggris di partai pembuka akhirnya berbanding lurus terhadap hasil Inggris secara keseluruhan di sepanjang gelaran turnamen. Inggris tak pernah jadi juara Piala Eropa dalam delapan kali keikutsertaan mereka di ajang ini.
Catatan terbaik mereka di Piala Eropa adalah peringkat ketiga pada Piala Eropa 1968 dan semifinalis saat Piala Eropa 1996.
Tim Inggris yang datang ke Perancis tahun ini sejatinya dinaungi oleh harapan besar untuk bisa berprestasi oleh publik Inggris. Hal tersebut tak lepas dari kiprah mengkilap para pemain muda yang kini jadi motor tim Inggris.
Namun untuk bisa terus menjaga harapan tersebut, Inggris mutlak bekerja keras di dua laga tersisa lawan Wales dan Slovakia. Wales sendiri kini jadi pemimpin klasemen grup B setelah menang 2-1 atas Slovakia.
(ptr)