Meski Lolos, Perancis Kantongi 'PR' Besar di Lini Depan

Jun Mahares | CNN Indonesia
Kamis, 16 Jun 2016 05:38 WIB
Perancis memastikan diri sebagai tim pertama yang lolos ke babak 16 besar Piala Eropa. Namun, lini depan Les Bleus masih meragukan.
Olivier Giroud tak mampu mengonversi gol dari lima peluang yang dimiliki saat Perancis menghadapi Albania di Stade Velodrome, Marseille, Kamis (16/6) dini hari WIB. (REUTERS/Jean-Paul Pelissier)
Jakarta, CNN Indonesia -- Perancis memastikan lolos ke perempat final Piala Eropa 2016 setelah meraih kemenangan kedua Grup B atas Albania, Kamis (16/6). Namun, pelatih Didier Deschamps masih memiliki pekerjaan rumah (PR) terbesar di lini depan.

Keputusan Deschamps mencoret Karim Benzema akibat tersangkut kasus dugaan pemerasan video porno yang melibatkan Mathieu Valbuena masih menyisakan ganjalan bagi Leus Bleus.

Olivier Giroud yang diplot sebagai ujung tombak hingga kini belum terbukti ampuh. Striker Arsenal ini lebih banyak membuang peluang ketimbang menuntaskan kesempatan yang ada menjadi gol.

Pada laga Perancis melawan Rumania misalnya. Striker 29 tahun itu membuang tiga dari empat peluang yang diperoleh. Beruntung satu peluang berhasil dikonversi menjadi gol dan membawa Les Bleus unggul 1-0 atas Rumania di menit ke-57.

Tim Ayam Jantan sempat kesulitan mencetak gol balasan ketika RUmania berhasil mencetak gol penyama kedudukan pada menit ke-65 lewat penalti Bigdan Stancu.

Pada waktu tersisa, Giroud tak mampu mencetak gol balasan. Untungnya gelandang serang Perancis, Dimitri Payet, keluar sebagai pahlawan dengan mencetak gol lewat tendangan jarak jauh terukur di menit ke-89.

Deschamps kembali memercayakan Giroud sebagai starter pada saat bentrok dengan Albania. Namun pada kali ini, ia tak mampu mencetak gol dari sedikitnya lima peluang yang diperoleh.

Sebanyak lima peluang tersebut diraih lewat sundulan. Satu peluang membentur tiang gawang dan sisanya melenceng dari sasaran. Giroud yang ketajamannya menurun di Arsenal seakan mempertontonkan 'ketumpulannya' di skuat Perancis.

Akan tetapi, dewi fortuna masih menyertai Perancis. Gol telat Griezmann di menit ke-90 memecah kebuntuan lini depan tuan rumah yang masih belum menunjukkan tajinya saat melawan Albania.

Kemenangan atas Albania pun ditutup oleh Dimitri Payet yang paling tampil paling menonjol di skuat Perancis. Gelandang West Ham United itu pun tercatat sebagai topskor Les Bleus dengan mengemas dua gol dari dua pertandingan.

Kemenangan atas Albania memang telah memastikan Perancis sebagai tim pertama yang lolos ke babak 16 besar pesta sepak bola terakbar di Benua Biru itu.

Perancis kini mengemas poin enam hasil dari dua kemenangan. Sementara Swiss berada di peringkat kedua klasemen sementara dengan raihan empat poin dari dua pertandingan.

Adapun Rumania dan Albania dipastikan terlempar dari persaingan Piala Eropa kali ini. Rumania berada di peringkat tiga dengan raihan satu poin sementara Albania menjadi jusru kunci tanpa berhasil mengantongi angka.

Perancis yang bertindak sebagai tuan rumah Piala Eropa kali ini harus membenahi lini depan jika tak mau tersingkir lebih awal di babak 16 besar.

Dengan kata lain, Deschamps harus memutar otak lebih jeli lagi untuk mengubah komposisi lini depan agar lebih tajam. Mencoba Andre Gignac sejak babak awal pada laga penentu tahkta klasemen melawan Swiss, Sabtu (19/6), mungkin bisa menjadi solusi alternatif. (jun)
TOPIK TERKAIT
REKOMENDASI
UNTUKMU LIHAT SEMUA
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER