Para 'Terhukum' yang Absen di Perempat Final Piala Eropa
Lalu Rahadian | CNN Indonesia
Rabu, 29 Jun 2016 12:36 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Empat pemain dari tiga tim nasional berbeda dipastikan takkan tampil di fase perempat final Piala Eropa 2016 yang mulai bergulir Kamis (30/6) nanti. Keempat pemain itu adalah Thomas Vermaelen dari Belgia, Thiago Motta dari Italia, dan N'Golo Kante serta Adil Rami dari Perancis.
Vermaelen terpaksa harus duduk di bangku penonton kala Belgia bertemu Wales, Jumat (1/7) waktu setempat, karena telah mengoleksi dua kartu kuning sejak babak penyisihan grup Piala Eropa bergulir.
Karena ketidakhadirannya, pelatih Belgia Marc Wilmots pun harus memilih opsi antara Jason Denayer, Laurent Ciman, atau Christian Kabasele untuk berperan sebagai bek tengah di pertandingan nanti.
Derita Vermaelen juga dirasakan Motta. Pemain bernomor punggung 10 di Italia itu terpaksa harus absen kala Gli Azzuri bertarung dengan Der Panser, Sabtu (2/7) waktu setempat.
Motta tak bisa berlaga di perempat final karena telah menerima kartu kuning di laga melawan Belgia dan Spanyol. Akumulasi yang terbilang unik, sebab di kedua pertandingan itu Motta hanya bermain sebagai pemain pengganti.
Ketiadaan Motta membuat Antonio Conte, pelatih Italia, harus kreatif menyiasati minimnya pemain tengah. Sebab, Daniele De Rossi yang memiliki posisi sama seperti Motta yaitu gelandang bertahan, kemungkinan absen karena menderita cedera paha saat latihan.
Conte masih bisa memainkan Stefano Sturaro sebagai pengganti De Rossi dan Motta. Namun, harus diingat jika pemain Juventus itu baru tiga kali tampil membela negaranya di ajang internasional.
Selain Belgia dan Italia, Perancis juga harus kehilangan pemainnya di babak delapan besar. Tuan rumah Piala Eropa 2016 itu bahkan ditinggal dua pemain dalam waktu bersamaan.
Perancis tak bisa memainkan Kante yang biasa diposisikan sebagai pemain tengah. Pemain berusia 25 tahun ini harus menepi karena mengoleksi dua kartu kuning pada pertandingan melawan Albania dan Irlandia.
Selain Kante, Perancis juga akan ditinggalkan Adil Rami. Bek tengah yang bermain untuk Sevilla itu telah mendapat dua kartu kuning dari laga melawan Swiss dan Irlandia.
Peran Kante di lini tengah Perancis dapat diganti oleh Kingsley Coman, pemain tercepat selama babak penyisihan grup Piala Eropa berlangsung. Sementara Didier Deschamps bisa memilih Eliaquim Mangala atau Samuel Umtiti sebagai pengganti Rami di lini pertahanan.
Pemain yang Terancam
Para pemain yang bisa membela negaranya di perempat final Piala Eropa 2016 juga harus berhati-hati dalam bermain. Sebabnya, saat ini ada 45 pemain yang terancam tak bisa tampil karena akumulasi kartu kuning, jika kesebelasannya mampu melaju hingga babak semifinal.
Italia menjadi negara terbanyak penyumbang pemain yang terancam sanksi. Terhitung ada 11 pemain Gli Azzuri yang sudah mengoleksi satu kartu kuning, termasuk di antaranya para pemain inti seperti Leonardo Bonucci, Andrea Barzagli, Gianluigi Buffon, atau Graziano Pelle.
Ancaman besar juga menanti Islandia, karena sembilan pemainnya tercatat sudah mengantongi satu kartu kuning sebelum laga perempat final.
Sementara itu, hanya ada dua pemain tuan rumah yang terancam tak bisa tampil di semifinal jika menerima kartu kuning pada pertandingan Minggu (3/7) waktu setempat.
(vws)
Vermaelen terpaksa harus duduk di bangku penonton kala Belgia bertemu Wales, Jumat (1/7) waktu setempat, karena telah mengoleksi dua kartu kuning sejak babak penyisihan grup Piala Eropa bergulir.
Karena ketidakhadirannya, pelatih Belgia Marc Wilmots pun harus memilih opsi antara Jason Denayer, Laurent Ciman, atau Christian Kabasele untuk berperan sebagai bek tengah di pertandingan nanti.
Derita Vermaelen juga dirasakan Motta. Pemain bernomor punggung 10 di Italia itu terpaksa harus absen kala Gli Azzuri bertarung dengan Der Panser, Sabtu (2/7) waktu setempat.
Ketiadaan Motta membuat Antonio Conte, pelatih Italia, harus kreatif menyiasati minimnya pemain tengah. Sebab, Daniele De Rossi yang memiliki posisi sama seperti Motta yaitu gelandang bertahan, kemungkinan absen karena menderita cedera paha saat latihan.
Conte masih bisa memainkan Stefano Sturaro sebagai pengganti De Rossi dan Motta. Namun, harus diingat jika pemain Juventus itu baru tiga kali tampil membela negaranya di ajang internasional.
Selain Belgia dan Italia, Perancis juga harus kehilangan pemainnya di babak delapan besar. Tuan rumah Piala Eropa 2016 itu bahkan ditinggal dua pemain dalam waktu bersamaan.
Perancis tak bisa memainkan Kante yang biasa diposisikan sebagai pemain tengah. Pemain berusia 25 tahun ini harus menepi karena mengoleksi dua kartu kuning pada pertandingan melawan Albania dan Irlandia.
Selain Kante, Perancis juga akan ditinggalkan Adil Rami. Bek tengah yang bermain untuk Sevilla itu telah mendapat dua kartu kuning dari laga melawan Swiss dan Irlandia.
Peran Kante di lini tengah Perancis dapat diganti oleh Kingsley Coman, pemain tercepat selama babak penyisihan grup Piala Eropa berlangsung. Sementara Didier Deschamps bisa memilih Eliaquim Mangala atau Samuel Umtiti sebagai pengganti Rami di lini pertahanan.
Pemain yang Terancam
Para pemain yang bisa membela negaranya di perempat final Piala Eropa 2016 juga harus berhati-hati dalam bermain. Sebabnya, saat ini ada 45 pemain yang terancam tak bisa tampil karena akumulasi kartu kuning, jika kesebelasannya mampu melaju hingga babak semifinal.
Italia menjadi negara terbanyak penyumbang pemain yang terancam sanksi. Terhitung ada 11 pemain Gli Azzuri yang sudah mengoleksi satu kartu kuning, termasuk di antaranya para pemain inti seperti Leonardo Bonucci, Andrea Barzagli, Gianluigi Buffon, atau Graziano Pelle.
Ancaman besar juga menanti Islandia, karena sembilan pemainnya tercatat sudah mengantongi satu kartu kuning sebelum laga perempat final.
Sementara itu, hanya ada dua pemain tuan rumah yang terancam tak bisa tampil di semifinal jika menerima kartu kuning pada pertandingan Minggu (3/7) waktu setempat.
(vws)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK