Taylor Swift Enggan Disebut Penguntit Menyeramkan

Jakarta, CNN Indonesia -- Seringnya penggemar Taylor Swift diberikan kejutan oleh sang idola berkat unggahan ke media sosial membuat pelantun Blank Space tersebut menolak dianggap penguntit yang menakutkan.

"Menguntit tidak dalam cara yang menakutkan, karena saya peduli, ini sebuah bentuk kepedulian," ujarnya sembari tertawa dalam wawancara dengan sebuah radio.

Taylor Swift beberapa kali memberikan kejutan kepada para penggemarnya, sesuai yang diinginkan oleh sang penggemar. Salah satunya ketika seorang penggemar Swift mendapatkan kejutan berupa cek sebesar US$ 1.989 untuk melunasi hutang pendidikannya.

Bintang berusia 25 tahun tersebut rupanya menyukai menelusuri para penggemarnya di Twitter, Instagram, dan media sosial lainnya, namun berharap tindakannya tersebut tidak keliru dipersepsi.

"Anda dapat belajar banyak tentang seseorang dengan melihat akun mereka," katanya. "Ini hanyalah seorang gadis yang mengirim beberapa hal karena orang tersebut mengunggah hal di blog-nya tentang hutang pendidikan."

"Ini yang membuat saya bahagia, saya beruntung memiliki penggemar manis dan menjadikan saya bagian dari hidup mereka. Terutama untuk tahun ini, saya mencoba benar-benar menjadi bagian hidup mereka,"

Taylor Swift baru saja diumumkan sebagai salah satu bintang dalam sebuah festival di Inggris. Selain Swift, sahabatnya seperti Ed Sheeran dan Matty Healy, vokalis The 1975, juga turut bergabung.

(Baca Juga: Taylor Swift Kencani Vokalis Band The 1975?)

"Semua mengatakan bahwa acara tersebut adalah yang terbaik di Inggris dan kalaupun buka, mereka akan tetap ke sana, saya merasa ketinggalan,"

Selain itu, Swift mengatakan ia menyukai penggemarnya yang berasal dari Inggris karena mereka "gila" dan heboh.

(vga/vga)