Carissa Putri Buka Bisnis Baru Khas Betawi

Jakarta, CNN Indonesia -- Setelah cukup lama jeda dari dunia perfilman, Carissa Putri akhirnya tampil kembali ke layar lebar dalam film Hijab (2015). Namun kini, ia bukan lagi hanya pemain film belaka. Carissa juga melebarkan sayap ke bidang lain. Ia akan membuka bisnis baru.

Jika dalam film Hijab diceritakan tokoh Bia yang diperankannya adalah pebisnis hijab fesyen, di dunia nyata Carissa akan membuka bisnis di bidang kuliner nusantara.

Bersama dengan dua saudara iparnya, aktris Ayat-ayat Cinta (2008) ini akan membuka restoran masakan Indonesia dengan cita rasa khas Betawi.

"Ada makanan Indonesia yang lain, desain tempatnya juga modern. Tetapi ciri khasnya Betawi," kata Carissa ditemui di kawasan Sudirman, Jakarta Selatan, Selasa (27/1) malam.

"Karena yang pasti saya suka makan. Kedua, saya paling suka masakan Indonesia," katanya menjelaskan alasan membuka restoran.

Selain itu, dia menambahkan, "Makan itu kan kebutuhan utama orang dan orang sebagian besar mencari masakan Indonesia. Jadi, oke kenapa kita tidak buka restoran yang pasti kena di lidah orang Indonesia."

Dia menceritakan, kesibukan menyiapkan restoran yang akan dibuka awal bulan Februari ini cukup merepotkan. Apalagi dia pun masih harus mengasuh anaknya, Quenzino yang berumur 16 bulan.

Menurut Carissa, segala tetek-bengek bisnis restoran dia siapkan bersama saudara iparnya. Dia mengaku tidak ada konsultasi khusus kepada pebisnis kuliner yang telah sukses. "Paling tanya-tanya saja ke teman-teman yang juga berbisnis," tuturnya.

Restorannya kelak akan menyajikan makanan khas Betawi, di antaranya soto Betawi, kerak telor, bir pletok, es selendang mayang, dan lain sebagainya. Selain itu, restoran juga menjual kopi yang dibuat sendiri dan makanan-makanan khas Indonesia lainnya.

Restoran itu bakal diberi nama Ajag-ijig . Menurut Carissa, Ajag-ijig berasal dari Bahasa Betawi yang berarti mondar-mandir.

"Yang pasti saya berharap restorannya bisa laku, orang bisa bolak-balik ke sini. Suka dengan makanannya, konsep restorannya, suka dengan kopinya, segala sesuatunya," tuturnya.

(rsa/vga)