Dokumenter Scientology Telanjangi Sisi Lain Tom Cruise
Vega Probo | CNN Indonesia
Kamis, 29 Jan 2015 10:40 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Pemberitaan seputar kontroversi hubungan Tom Cruise dengan rumah ibadah Scientology mengemuka sepanjang pekan ini. Sang pembeber beritanya tak lain dua orang yang terlibat dalam pembuatan dokumenter aliran kepercayaan ini.
Kedua orang itu adalah Alex Gibney, otak di balik dokumenter Going Clear yang ditayangkan HBO, juga Lawrence Wright, jurnalis kaliber Pulitzer sekaligus penulis buku yang melatari kisah dokumenter tersebut.
Dalam sebuah wawancara dengan Variety, keduanya membeberkan keterkaitan antara Scientology dengan warga Hollywood. Cruise dan John Travolta tercatat sebagai penganut aliran kepercayaan ini. Bukan penganut biasa, melainkan yang punya nama besar.
“Cruise adalah sosok yang vital bagi rumah ibadah Scientology, karena dia Scientologist yang paling populer,” kata Gibney sebagaimana dikutip Variety. “Dia sosok kunci dan magnet bagi banyak orang. Tak ubahnya poster boy bagi kaum Scientology.”
Cruise sendiri sudah sembilan tahun menganut Scientology. “Bagi saya, merupakan suatu kehormatan menyebut diri sebagai Scientologist,” kata Cruise, suatu kali. “Kami adalah pengusung budaya damai dan persatuan.”
Diakui Gibney, kebanyakan orang dengan mudah mengasosiasikan Scientology dengan Cruise. Soal kedekatan aliran kepercayaan ini dengan kalangan artis, diakui Wright, tak terlepas dari andil L. Ron Hubbard, pendiri rumah ibadah Scientology.
“Hubbard membuat kantor pusat di Hollywood yang jelas-jelas dihuni selebriti. Dia membuat Hollywood sebagai kota Scientology,” kata Wright. “Kaum ini menginginkan para selebriti menawarkan Scientology kepada orang-orang.”
Gibney tak menutupi kenyataan ada rekaman kasus penganiayaan di rumah ibadah Scientology yang sejauh ini ditutup rapat oleh Cruise dan Travolta. Tak heran bila film dokumenter garapan Gibney dan Wright terbilang kritis.
Secara gamblang Wright menceritakan kasus penganiayaan itu, salah satunya ruang tahanan yang berukuran dua kali truk trailer. Para penghuninya tidur di lantai dan dikerubuti kawanan semut. Mereka juga disiksa secara fisik agar bertobat.
Gibney tak menyebut keterlibatan langsung Cruise dan Travolta dalam kasus ini. Namun sebagai “orang dalam,” seharusnya mereka tidak tinggal diam. Namun sejauh ini memang tidak ada penganut Scientology yang berani buka mulut. Semua serba rahasia.
Kecuali Leah Remini yang keluar dari rumah ibadah ini pada Juli 2013 setelah menjadi penganut selama 30-an tahun. Sejak itu, sang aktris sering berkoar-koar soal Scientology. Tentu saja, ucapannya bertolak belakang dengan Cruise.
Kini, dokumenter Going Clear: Scientology and the Prison of Belief siap ditayangkan HBO sekitar Maret 2015. Bukan mustahil makin banyak rahasia Scientology yang terungkap. Salah satunya, tentang penyebab perceraian Cruise dan Nicole Kidman.
“Saya memutuskan memfilmkan ini karena menurut saya topiknya penting,” kata Gibney kepada Reuters. “Bukan sekadar soal rumah ibadahnya, atau para penganutnya yang sebagian selebriti, tapi soal cara rumah ibadah ini yang tak lazim dalam mengubah orang.”
Nantinya, sebagaimana dijanjikan Wright, penonton dokumenter ini akan melihat orang-orang baik yang memilih menganut Scientology, lalu berubah menjadi orang lain yang tak lagi mereka kenali melalui proses yang disebut inculcation of behavior.
(vga/vga)
Kedua orang itu adalah Alex Gibney, otak di balik dokumenter Going Clear yang ditayangkan HBO, juga Lawrence Wright, jurnalis kaliber Pulitzer sekaligus penulis buku yang melatari kisah dokumenter tersebut.
Dalam sebuah wawancara dengan Variety, keduanya membeberkan keterkaitan antara Scientology dengan warga Hollywood. Cruise dan John Travolta tercatat sebagai penganut aliran kepercayaan ini. Bukan penganut biasa, melainkan yang punya nama besar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Cruise sendiri sudah sembilan tahun menganut Scientology. “Bagi saya, merupakan suatu kehormatan menyebut diri sebagai Scientologist,” kata Cruise, suatu kali. “Kami adalah pengusung budaya damai dan persatuan.”
“Hubbard membuat kantor pusat di Hollywood yang jelas-jelas dihuni selebriti. Dia membuat Hollywood sebagai kota Scientology,” kata Wright. “Kaum ini menginginkan para selebriti menawarkan Scientology kepada orang-orang.”
Gibney tak menutupi kenyataan ada rekaman kasus penganiayaan di rumah ibadah Scientology yang sejauh ini ditutup rapat oleh Cruise dan Travolta. Tak heran bila film dokumenter garapan Gibney dan Wright terbilang kritis.
Secara gamblang Wright menceritakan kasus penganiayaan itu, salah satunya ruang tahanan yang berukuran dua kali truk trailer. Para penghuninya tidur di lantai dan dikerubuti kawanan semut. Mereka juga disiksa secara fisik agar bertobat.
Gibney tak menyebut keterlibatan langsung Cruise dan Travolta dalam kasus ini. Namun sebagai “orang dalam,” seharusnya mereka tidak tinggal diam. Namun sejauh ini memang tidak ada penganut Scientology yang berani buka mulut. Semua serba rahasia.
Kecuali Leah Remini yang keluar dari rumah ibadah ini pada Juli 2013 setelah menjadi penganut selama 30-an tahun. Sejak itu, sang aktris sering berkoar-koar soal Scientology. Tentu saja, ucapannya bertolak belakang dengan Cruise.
Kini, dokumenter Going Clear: Scientology and the Prison of Belief siap ditayangkan HBO sekitar Maret 2015. Bukan mustahil makin banyak rahasia Scientology yang terungkap. Salah satunya, tentang penyebab perceraian Cruise dan Nicole Kidman.
“Saya memutuskan memfilmkan ini karena menurut saya topiknya penting,” kata Gibney kepada Reuters. “Bukan sekadar soal rumah ibadahnya, atau para penganutnya yang sebagian selebriti, tapi soal cara rumah ibadah ini yang tak lazim dalam mengubah orang.”
Nantinya, sebagaimana dijanjikan Wright, penonton dokumenter ini akan melihat orang-orang baik yang memilih menganut Scientology, lalu berubah menjadi orang lain yang tak lagi mereka kenali melalui proses yang disebut inculcation of behavior.
(vga/vga)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK