Tinggalkan Arena Grammy dengan Tangan Hampa

Jakarta, CNN Indonesia -- Dari megabintang seperti Katy Perry hingga legenda seperti Morrissey belum pernah mendapatkan satu pun piala berbentuk gramofon Grammy Awards sepanjang karier gemilang mereka.

Bagi Perry, ajang Grammy ke-56 tahun ini adalah pentas mereka ke sekian kalinya, dan mungkin akan jadi pertama kalinya mereka membawa pulang piala.

Tidak seperti Sam Smith yang dalam debutnya di Grammy langsung memborong empat piala, berikut adalah penyanyi-penyanyi bintang yang karyanya belum pernah diganjar Grammy oleh National Academy of Recording Arts and Sciences.

Brian McKnight

Penyanyi Brian McKnight memegang kehormatan "memalukan" sebagai artis yang meraih nominasi Grammy terbanyak tanpa kemenangan. Penyanyi bersuara indah ini telah dinominasikan sebanyak 16 kali di ajang musik terbesar dunia tersebut.

Mungkin terlintas dalam benak, satu atau dua lagu seperti Anytime dan Back at One, album, video, ataupun duet McKnight layak dianugerahi trofi. Mungkin juga musik R&B kontemporer murni pelantun One Last Cry ini terlalu aman dan tenang bahkan untuk dicatat sebagai jawara Grammy.

Atau sebenarnya yang paling mungkin adalah penyanyi 45 tahun ini hanya kurang beruntung.

Snoop Dogg

Dalam dunia musik Reggae, Snoop Dogg bernasib sama dengan McKnight. Dengan nominasi sebagai Album Reggae Terbaik untuk Reincarnated, Snoop meraih 16 nominasi tanpa kemenangan.

Penyanyi yang kini berganti nama menjadi Snoop Lion itu mungkin dapat menghibur diri karena ia dikalahkan oleh penyanyi-penyanyi besar seperti Kanye West, Beyonce, dan Dr. Dre.

Martina McBride

Martina McBride telah menjual lebih dari 14 juta album dan memenangkan anugerah sebagai Vokalus Perempuan Terbaik dari Country Music Association sebanyak empat kali, namun tak satupun ia memecahkan telur di ajang Grammy.

Satu-satunya penghargaan yang paling dekat ia peroleh adalah pada 1996, ketika ia terlibat dalam album bertajuk Amazing Grace-A Salute to Gospel memenangkan Album Southern, Country or Bluegrass Terbaik. Namun, penghargaan tersebut didapat oleh produser yang mengkompilasi album tersebut yaitu Bill Hearn.

Björk

Meskipun musik art-rock Björk terlalu jauh keluar bahkan untuk kategori musik alternatif di Grammy, aksi eksentrik penyanyi asal Islandia ini bukanlah sebuah isu bagi organisasi lain yang memberi anugerah musik.

Björk telah memenangkan BRIT Awards, MTV Video Music Awards, 21 penghargaan Icelandic Music, sebuah penghargaan dari Royal Swedish Academy of Music, dua Webby Awards, dan penghargaan sebagai Aktris Terbaik pada 2002 dari Cannes Film Festival.

Sehingga, tanpa satu pun piala gramofon Grammy dari 13 nominasi yang pernah diraihnya, ruang penyimpanan trofi Björk sudah penuh dengan penghargaan.

Katy Perry

Agak sulit membayangkan sebuah dunia di mana ada megabintang seperti Katy Perry yang tak memiliki satu pun piala gramofon emas di antara banyak dekorasi dan koleksi-koleksi fesyen barunya.

Album Teenage Dream milik Perry menghasilkan lima hit yang mencetak rekor nomor satu dunia. Namun, kompetisi bagi Perry memang cukup ketat. Penyanyi cantik ini kalah dari Adele, peraih Grammy sembilan kali, dalam tiga kali kesempatan yakni pada 2009, 2012, dan 2013.

Pada ajang Grammy ke-57 tahun ini, Perry mendapatkan dua nominasi yakni Prism untuk kategori Album Vokal Pop Terbaik dan lagu Dark Horse untuk Penampilan Duo/Grup Pop Terbaik. Meskipun Adele tidak ada di antara para peraih nominasi, lagi-lagi Perry harus pulang dengan tangan hampa.

Kali ini, ia dikalahkan oleh penyanyi pendatang baru Sam Smith yang meraih Album Vokal Pop Terbaik untuk In The Lonely Hour. Sementara lagu duetnya dengan Juicy J, Dark Horse gagal mengungguli Say Something milik A Great Big World dan Christina Aguilera.

Sepanjang karier bermusiknya hingga kini, Perry telah mendapatkan 13 nominasi dengan nol gelar.

Morrissey

Untuk seluruh karya legendarisnya bersama grup band Smiths serta semua karya solonya yang mengesankan, Stephen Patrick Morrissey hanya pernah dinominasikan satu kali pada 1992 untuk albumnya Your Arsenal dalam kategori Penampilan Musik Alternatif Terbaik.

Pada saat itu, Moz dikalahkan oleh Tom Waits dengan lagunya Bone Machine. Peristiwa itu tampaknya tak sedikit pun meringankan sifat mudah bad mood-nya yang melegenda.

(vga/vga)