Jalan Panjang Membuat Piala Oscar

Jakarta, CNN Indonesia -- Siapakah pembuat patung Oscar? Tak lain R.S. Owens & Company di Chicago, Illinois, AS. Joseph Petrie, mewakili Owens, mengajak kita menyambangi pabrik dan melihat kegiatan para pekerja.

“Kami mulai dengan logam mentah yang dilelehkan pada suhu antara lima dan enam ratus derajat, lalu kami ciduk satu per satu ke dalam cetakan,” kata Petrie menerangkan bagian pengecoran patung.

Owens telah memproduksi piala Oscar sejak 1938. Piala yang siap dibagikan kepada para pemenang di acara puncak pada Minggu lusa (22/2) ini sudah dipersiapkan sejak November 2014.

Setelah proses pengecoran, dilanjutkan proses pencopotan cetakan piala dan pengampelasan. Tindakan ini untuk memperhalus permukaan dan memastikan patung tersebut terlihat sesempurna mungkin.

Berikutnya, giliran pekerja bagian penyemiran. “Di sini, patung yang telah diasah, kami semir untuk menciptakan efek kaca,” kata Petrie. “Semuanya kami lakukan secara manual.”

Louise White, pekerja bagian pengukiran, sudah bergabung dengan Owens sejak awal ’80-an. Petrie membocorkan rahasia, “Sebenarnya, kami menaruh angka seri di masing-masing patung.”

Lalu, piala dicelup ke dalam lima cairan berbeda hingga membuatnya berkilau bagai emas 24 karat. Setelah dikerjakan selama delapan hingga sepuluh jam, piala Oscar pun jadilah.

Piala Oscar seberat Oscar 3,8 kilogram dan setinggi 33 centimeter telah siap dibagikan kepada para insan perfilman hebat, sebagai ganjaran atas gagasan cemerlang dan kerja keras.