Jakarta, CNN Indonesia -- Bahwa Marvel Studio dan DC Comics sejak beberapa tahun lalu memang berseteru banyak orang sudah tahu. Namun kini perseteruan itu hampir meluas ke dunia film.
Provokatornya adalah Samuel L. Jackson, salah satu aktor di film Avengers keluaran Marvel. Dia mengatakan, bahwa film-film keluaran Marvel Studios lebih mudah diakses dibanding film-film DC Comics.
Jackson sendiri saat ini masih terikat kontrak dengan Marvel Cinematic Universe, berperan sebagai pahlawan legendaris Nick Fury.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kepada MTV News, Jackson mengatakan tidak mudahnya produk DC diakses malah memberikan keuntungan untuk Marvel.
“Marvel Universe itu sangat besar. Ada ribuan karakter yang bisa diakses dan digunakan. Saya tak terlalu terkejut karenanya,” Jackson menjelaskan.
“Sudah sejak lama ketika kami mulai membaca buku komiknya. Sebagian besar dari kita yang mengerti dunia buku komik akan tahu, bahwa kita bisa melakukan apa pun. Saya pikir Marvell telah membuat cara bagaimana film-filmnya bisa diakses oleh publik, dan itu tak terjadi di DC.”
“Saya tak tahu kenapa. Saya tak tahu kenapa tak bisa mempertemukan Batman dan Superman bersama dan memanggil orang-orang untuk ikut serta dalam waktu cepat.”
Jackson merasa Marvel lebih berhasil menarik pencinta film dengan memilih para aktor dan aktris papan atas.
“Mereka sebenarnya telah melakukan kerja yang baik dengan mengikutsertakan Robert Redford di Captain America: The Winter Soldier, yang memberi legitimasi atas apa pun yang kemudian terjadi menjadikan film ini film yang serius.”
Jackson juga mengatakan bahwa ia berkeinginannya untuk melanjutkan kontraknya dengan Marvel Studios.
(utw/utw)