Jakarta, CNN Indonesia -- Rambut bervolume besar atau
big hair pernah menjadi tren fesyen pada 1980-an. Model rambut “raksasa” ini memahkotai para ikon wanita yang berjaya pada era itu, sebut saja Farah Fawcett, Tina Turner, sampai Chaka Khan.
Lebih dari tiga dekade berlalu, sang diva masih mempertahankan rambut raksasa sebagai ciri khasnya. Saat ditemui CNN Indonesia di balik panggung Java Jazz Festival, sebelum berkonser bersama Incognito (7/3), ia blak-blakan soal rambutnya.
“Ya, beginilah saya, hahaha. Sejak awal tampil, saya memang mempertahankan satu gaya sebagai ciri khas saya,” kata pelantun
Through the Fire. “Tapi kalau di rumah, kadang saya kepang kecil-kecil,
braids, kadang juga dikuncir ekor kuda.”
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sekalipun tatanan rambutnya tampak “cetar membahana,” ternyata di balik itu Chaka adalah sosok yang sangat bersahaja. Kepada CNN Indonesia, ia mengaku lebih menyukai hal-hal simpel ketimbang hal-hal sensasional.
Saat disinggung soal rencana ulang tahun pada 23 Maret mendatang, Chaka mengaku tak memiliki rencana apa pun. “Tak ada yang spesial,” katanya. “Bangun tidur, saya mengucap, '
happy birthday to me,' lalu kabur ke luar kota. Hahaha!”
Momen ulang tahun digunakan Chaka untuk melakukan hal sesuka hati. Ia tak peduli bila orang-orang terdekatnya memberikan hadiah atau pesta kejutan. Baginya, sudah cukup merayakan ulang tahun dengan bersyukur dan bepergian ke luar kota.
Hobi Chaka sangat rumahan, dari memasak, membaca buku, menonton televisi sampai berkebun. Chaka mengaku, menanam rempah-rempah di pekarangan rumah, seperti
rosemary. Dengan begitu, bahan masakannya selalu segar, langsung dipetik dari kebun sendiri.
(Baca Juga: Suguhan Tak Terduga Incognito dan Chaka Khan)Rahasia bugarnya simpel saja, cuma banyak minum air dan beristirahat. Olahraga? “Berlarian di bandar udara, nah, itulah olahraga saya, hahaha!” Chaka melontarkan pengakuan dengan nada canda. Selebihnya, ia tak melakukan jenis olah tubuh lain.
Soal fesyen pun Chaka tak terlampau ribet. Ia bukan tipe wanita yang gemar memburu barang-barang bermerek. “Kalau saya suka ya, saya pakai. Tidak harus Louis Vuitton atau apa pun. Saya tidak suka mengeluarkan uang demi merek.”
(vga/utw)