Artika Sari Devi Ninabobokan Anak dengan 'Gundul Pacul'

Jakarta, CNN Indonesia -- Kecintaan Artika Sari Devi kepada Tanah Air tak hanya dibuktikan dengan mewakili Indonesia di ajang Miss Universe. Saat rehat dari panggung kecantikan demi merawat anak, Tika pun menitiskan nilai cinta itu pada sang buah hati.

"Sebelum tidur, saya nyanyikan anak saya dengan Nina Bobo. Atau, percaya enggak lagu saya itu seperti Gundul Pacul. Semua lagu Indonesia, yang bahasa Inggris cuma Rock-a-bye Baby saja," tutur Tika dengan antusias saat ditemui di kawasan Thamrin, Jakarta, Kamis (12/3).

Dari pernikahannya dengan musisi Ibrahim Imran alias Baim, Tika telah dikaruniai dua orang putri, yaitu Sarah Abiela Ibrahim (5 tahun) dan Dayana Zoelie Ibrahim (20 bulan).

Tika menceritakan, putri pertamanya yang akrab disapa Abie kini mulai menolak dinyanyikan sang mama sebelum tidur. Sebagai gantinya, ia minta dibacakan cerita.

"Katanya 'Mama, bagaimana kalau Mama bacakan aku cerita saja?' Kadang saya suka goda dia, 'Mama, nyanyi ya!' walau suara saya pas-pasan," katanya diselingi tawa.

Lain cerita dengan Baim yang memang seorang musisi. Menurut Tika, suaminya sering mengantarkan anak tidur dengan petikan gitar.

"Kami semua ditidurkan dengan petikan gitar, misalnya bawa lagu-lagunya Beatles. Itu suami saya satu-satunya romantis itu saja. Waktu pacaran enggak pernah, tetapi setelah punya anak ternyata suami saya romantis juga."

Selain iringan lagu dan musik, Tika mengatakan, ada beberapa ritual lain yang dilakukannya sebelum tidur. Misalnya, berdoa bersama. Putri Indonesia 2004 itu mengajarkan anak agar senantiasa menutup hari dengan rasa syukur.

Untuk anak ke-duanya yang masih batita, Tika juga rutin memberikan air susu ibu (ASI) setiap tengah malam. "Bayi saya pasti terbangun jam 12 malam karena lapar. Selain itu saya biasanya cek juga yang lain, perhatikan bajunya atau apakah dia terbangun karena mimpi. Atau lampunya terlalu terang mungkin," tutur Tika.

Menurut Tika, kualitas tidur anak amatlah penting bagi tumbuh kembangnya. Oleh karena itu, ia selalu berusaha memberikan kenyamanan bagi buah hatinya saat tidur. Termasuk juga mulai mengajarkan pola tidur yang teratur.

"Jam delapan malam itu sudah tidur. Kualitas tidur berpengaruh untuk mood anak keesokan hari sampai dia tidur lagi," katanya menjelaskan.

Tika lanjut mengatakan, "Itu juga membantu dia lebih nyaman bersosialisasi sama sekelilingnya. Dan kalau saya stimulasi, misalnya saya punya kebiasaan membacakan buku, konsentrasinya juga lebih bagus." (rsa/vga)