Jakarta, CNN Indonesia -- Dalam sebuah wawancara dengan majalah
Rolling Stone yang dikutip oleh
NME pada Sabtu (21/3),
rapper wanita asal Sri Lanka, MIA, berbicara blak-blakan mengenai perselisihannya dengan mantan produser dan mantan kekasihnya, Diplo.
Tidak hanya membicarakan masa lalu, MIA juga membeberkan tentang sikap pembawa acara terkenal, Oprah Winfrey, terhadap dirinya.
MIA diwawancara
Rolling Stone dalam rangka perayaan ulang tahun album pertamanya,
Arular, yang ke-10 tahun.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berbicara mengenai Diplo, MIA mengatakan kalau hubungan percintaannya kandas karena sang kekasih yang juga berkarier sebagai DJ itu cemburu dengan kesuksesan yang diraihnya.
Puncaknya setelah MIA mendapatkan kontrak pertama dengan XL Recordings.
“Diplo mengacak-acak dan menghancurkan semua barang di kamar saya karena ia marah. Saya merasa itu adalah hal paling menjijikan yang pernah ia lakukan kepada saya,” kata MIA.
Tidak lama setelah MIA dikontrak oleh label besar, ia pun ditawari untuk berkolaborasi dengan
rapper Missy Elliot.
“Kami bertengkar hebat dan Diplo mengucapkan kata-kata kasar. Ia mengatakan kalau saya seharusnya tidak berada di panggung besar dan tetap menjadi artis
underground,” ujar MIA.
“Tapi saat ini Diplo berteman dengan Taylor Swift dan mengencani Katy Perry. Mungkin itu caranya untuk membalas dendam kepada saya,” lanjut MIA.
Begitu juga dengan Oprah, MIA ternyata memiliki pengalaman tidak menyenangkan.
Ketika itu tahun 2009, MIA dinobatkan sebagai
Most Influental People of 21st Century oleh majalah
Time.
Dan saat pesta penobatan, MIA bertemu dengan Oprah. Di situlah adegan tidak mengenakkan terjadi.
“Saya berusaha berbincang dengan Oprah mengenai berbagai kasus kemanusiaan di negara asal saya. Tetapi ia seakan enggan berbicara dengan saya, karena ia mengetahui kalau saya tidak menyukai karya-karya Lady Gaga,” kata MIA.
Kesuksesan MIA mungkin membuat beberapa orang merasa iri. Apalagi dalam setiap karyanya, MIA selalu menyinggung tentang kesetaraan hak yang mungkin membuat gerah sebagian orang.
MIA yang bernama asli Mathangi Arulpragasam lahir pada 18 Juli 1975.
Karier bermusiknya dimulai pada tahun 2000. Namanya terkenal setelah lagunya yang berjudul
Paper Planes dalam album
Kala (2008) dijadikan
soundtrack film
Slumdog Millionaire pada tahun 2009.
Sepanjang kariernya, MIA telah merilis empat album yaitu
Arular (2005),
Kala (2007),
Maya (2010) dan
Matangi (2013).
Dan baru-baru ini MIA baru merilis lagu berjudul
Can See Can Do yang videonya sudah tersiar di situs Youtube.
[Gambas:Youtube] (ard/ard)