Jakarta, CNN Indonesia -- Siapa yang tidak sebal melihat tingkah figur publik yang terkadang suka asal cuap-cuap?
Hal tersebut juga dirasakan oleh Kim Gordon, bassist band Sonic Youth.
Dalam buku terbarunya yang berjudul
Girl in a Band, Kim menyatakan kekesalannya terhadap musisi Lana Del Rey, yang beberapa kali mengeluarkan komentar mengenai feminisme.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Hari ini kita memiliki sosok wanita seperti Lana Del Rey, yang mengatakan kalau wanita bisa melakukan semua yang mereka mau, termasuk tidur dengan sembarang pria,” tulis Kim dalam bukunya.
Komentar Kim itu bukan tanpa alasan, karena pada tahun lalu Del Rey mengatakan kepada majalah
Fader kalau menurutnya feminisme adalah tentang kebebasan.
“Saya tidak tertarik dengan isu feminisme. Feminisme hanyalah tentang kebebasan. Saya lebih tertarik dengan teknologi Tesla, yang berhubungan dengan masa depan,” ujar Del Rey dalam wawancaranya.
Tidak hanya mengenai feminisme, Kim juga mengkritik pernyataan Del Rey dalam wawancara dengan
Guardian pada 2014 yang seakan menganggap kalau kematian seorang figur publik adalah sesuatu yang keren.
“Saya berharap saya bisa mati secepatnya. Saya tidak ingin menjalani terus menjalani rutinitas saya,” kata Del Rey.
Kritikan mengenai hal tersebut juga disampaikan secara pedas di dalam buku Kim.
“Kenapa ia tidak bunuh diri saja?,” tulis Kim.
Tidak hanya Kim yang mengkritik pernyataan Del Rey tersebut.
Sebelumnya, anak dari mendiang Kurt Cobain, Frances Bean Cobain, juga menyatakan kritiknya dalam cuitan di akun Twitter-nya.
“Saya tidak mengenal ayah saya karena ia meninggal di usia muda dan hal tersebut malah dianggap banyak orang sebagai sesuatu yang keren,” tulis Frances dalam cuitannya.
Buku
Girl in a Band sudah dijual sejak 24 Februari 2015. Bagi para penggemar Kim dan Sonic Youth, rasanya buku ini wajib dimiliki.
(ard/ard)