Raditya Dika: Kesedihan itu Menginspirasi

Christina Andhika Setyanti | CNN Indonesia
Kamis, 26 Mar 2015 13:24 WIB
Raditya Dika akan mempublikasikan semua skenario film yang pernah ditulisnya. Semua skenario ini bisa diunduh semua orang secara gratis.
Raditya D
Jakarta, CNN Indonesia -- Tahun ini, wajah kocak Raditya Dika tak akan terlalu banyak terlihat di layar kaca. Di tahun ini, ia mengatakan hanya akan membintangi satu film saja.

"Ada banyak yang nawarin main film, tapi saya sudah fokus cuma mau satu saja," kata Dika di Mor Store, Fatmawati, Rabu (25/3). "Tahun lalu sudah tiga film, sekarang satu saja."

Hal ini dilakukannya agar bisa fokus dengan proyek terbarunya. Penulis buku berwajah kocak ini mengaku punya proyek sendiri.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya akan mulai untuk mengajak orang-orang untuk bisa berkarya. Bukan hanya jadi penonton atau pembaca, tapi juga bisa menulis buku atau membuat film," katanya.

Dalam misinya, ia ingin menjadikan para penikmat bukunya menjadi penulis. "Selain itu, saya juga ingin menjadikan para penonton video, Malam Minggu Miko sebagai seorang video maker," ucap Dika.

Untuk mewujudkan semua niatnya, Dika akan mempublikasikan semua skenario film yang pernah ditulisnya. Semua skenario ini bisa diunduh semua orang secara gratis lewat internet.

Ada dua season yaitu 52 episode dari Malam Minggu Miko dan dua filmnya yang bisa diunduh gratis. "Tujuannya biar mereka bisa belajar belajar menulis dan membedah struktur skenarionya dan akhirnya buat sendiri," ucap Dika.

Namun mempublikasikan dan memperbolehkannya diunduh secara gratis bukan berarti kalau skenario buatannya sudah sempurna. "Belum sempurna sih, tapi ya paling nggak sudah pernah tayang di TV. Lumayanlah buat belajar," katanya sembari tertawa.

Dika melakukan hal ini sebagai sebuah timbal balik karena di awal kariernya, ia mendapat banyak bantuan. Ia mengaku dulunya juga banyak belajar dengan cara yang sama.

"Dulu saya belajar dengan cara yang sama. Saya suka baca Lupus lalu bukunya di-stabilo-in kalau ada yang menarik dan lucu. Download juga tentang skenario dari film luar negeri," katanya.

Meluncurkan unduhan skenario gratis tak membuat Dika gentar terhadap pembajakan karya. "Ketika saya sudah mengeluarkan skenario gratis maka itu sudah bukan milik saya lagi. Sudah jadi milik umum," katanya.

Namun dikatakannya, ia percaya di zaman sekarang ini jiplak-menjiplak karya sudah tidak 'tren' lagi. "Pasti ketahuan kalau menjiplak karya orang yang sudah lebih dulu tayang. Aneh aja sih kalau di zaman sekarang ini masih ada yang mau jiplak karya orang lain," ucapnya.

Selama ini video atau tulisan dalam buku Dika memancing banyak tawa. Sekalipun lucu kala dibaca, nyatanya Dika mengaku sumber inspirasinya adalah dari semua kegalauan dan kesedihan yang dialaminya.

"Setiap lo abis putus, kaya gue yang baru putus. Atau malam malam minggu selalu sendirian kan sedih. Itu bisa jadi senjata untuk berkarya," katanya setengah bercanda.

Namun, cara ini nampaknya ampuh buat Dika. Kegalauan dan kesedihan yang dirasakannya membuat dia jadi lebih kreatif berkarya. "Ini lebih efektif menginspirasi dibanding kalau lagi bahagia," ucapnya.

Kalau sedang bahagia, kata dia, banyak orang yang kemudian terlalu larut dalam kebahagiaannya. Lain halnya saat sedang sedih. "Kalau sedih, satu jam saja rasanya seperti setahun. Jadi bisa dapat banyak ide deh."

(chs/utw)
TOPIK TERKAIT
REKOMENDASI
UNTUKMU LIHAT SEMUA
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER