Jakarta, CNN Indonesia -- Sebagai salah satu penyanyi keroncong kawakan Indonesia, Sundari Soekotjo dengan tekun menerapkan pakem-pakem keroncong demi kelestarian keaslian keroncong.
"Namun yang saya temukan justru semakin idealis, anak muda malah justru menjauh," cerita Sundari ketika ditemui di kawasan Thamrin Jakarta Pusat (1/4).
Sejak saat itu, ia mulai memutuskan membuka diri untuk mempelajari dan mengajak musisi dari
genre lain belajar musik yang telah ia bawa puluhan tahun.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia pun mengadakan sebuah "perjanjian" dengan para musisi muda beda
genre tersebut. Sundari memberanikan diri untuk belajar
genre lain dan mengajak musisi lain untuk belajar keroncong, meskipun berupa mengeroncongkan lagu mereka.
Usaha Sundari membuahkan hasil. Lambat laun, para musisi muda pun berinisiatif untuk belajar keroncong lebih dalam dengan penyanyi yang juga bekerja sebagai dosen pasca sarjana itu.
"Caranya dengan memberikan mereka ruang untuk berkreasi membuat lagu sesuka mereka namun memasukkan unsur keroncong di dalamnya."
Keberadaan keroncong yang bagai anak tiri di era pop dan dangdut koplo, saat ini, membuat penyanyi yang akan mengeluarkan album baru tahun ini tersebut tidak berandai-andai terlalu tinggi terkait kondisi
genre tradisional itu.
Baginya, musisi keroncong saat ini masih terkotak-kotak dan ia sudah sangat bersyukur hanya dengan keroncong masih tetap ada dan lestari di Indonesia, meskipun ia mengaku di luar negeri peminat keroncong termasuk banyak.
"Ada tiga pilar jika ingin keroncong maju. Prtama, musisi dan penggemar keroncong harus yakin keroncong dapat maju. Kedua, pemerintah juga harus mendorong meski tak usah berharap banyak. Nah, yang ketiga, para
stakeholder harus ikut buat acara keroncong."
Guna memfasilitasi para musisi dan perkembangan musik keroncong, ia pun mendirikan sebuah yayasan guna mewadahi para musisi dan peminat keroncong bernama Yayasan Keroncong Indonesia (Yakin) tahun lalu.
Acara pekan keroncong Kejora yang akan diadakan pada 7-12 April esok adalah acara perdana dari lembaga tersebut.
(vga)