Rahasia Lagu 'Seperti yang Kau Minta' Ciptaan Pongki Terkuak
Ardita Mustafa | CNN Indonesia
Kamis, 11 Jun 2015 19:33 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Aku tahu ku takkan bisa,
Menjadi seperti yang engkau minta,
Namun selama napas berembus,
Aku kan mencoba,
Menjadi seperti yang engkau minta…
Siapa yang tidak terharu mendengar lagu yang dinyanyikan oleh mendiang Chrisye itu. Pihak yang patut "disalahkan" atas bercucurnya air mata penggemar lagu tersebut adalah musisi Pongki Tri Barata atau yang populer dengan nama panggung Pongki Barata.
Mantan anggota band Jikustik yang kini bermusik bersama band The Dance Company itu dengan santai membagi rahasianya mengenai pengerjaan lagu berjudul Seperti Yang Kau Minta dalam acara Song Writing Workshop persembahan Icon Production yang diadakan di AXA Tower, kawasan Kuningan, Jakarta, pada Kamis (11/6).
Pongki mulai bercerita, kala itu ia dihubungi Indrawati Widjaja atau yang akrab disapa Ibu Acin, pemimpin perusahaan rekaman Musica Studio, untuk membuatkan lagu yang akan dinyanyikan oleh Chrisye.
"Maklum, saya terkenal banget saat itu, jadi semua orang pengen nyanyiin lagu bikinan saya. Hahaha! Bercanda. Karena lebih baik jadi kaya daripada terkenal saat ini," kata Pongki yang langsung disambut tawa peserta workshop. Dari awal Pongki memang membawakan acara workshop tersebut dengan gaya yang tidak membosankan.
Tiga minggu berlalu, Pongki belum juga mendapatkan lagu untuk Chrisye. Bu Acin pun kembali mengingatkannya untuk memberikan materi apa pun agar Erwin Gutawa dapat mengaransemen musiknya.
Pongki pun mau tidak mau membuat sesuatu. Di depan pianonya, ia lalu terdiam.
"Saya semakin bingung karena saya mau tidak mau harus menuruti permintaan Bu Acin. Setelah corat-coret di kertas jadi deh lirik lagu Seperti yang Kau Minta beserta nadanya," ujar Pongki menahan tawa.
"Jadi lagu Seperti yang Kau Minta itu aslinya Seperti yang Bu Acin Minta," lanjut Pongki yang diiringi dengan ledakan tawa membahana seisi ruangan.
Pongki mengakui kalau Bu Acin ketika itu adalah pemicu dirinya untuk segera membuat lagu Seperti yang Kau Minta. Walau kini ia dikenal sebagai musisi serba bisa, Pongki masih merasa kadang-kadang kehilangan ide untuk membuat lagu.
Kalau sudah begitu, Pongki langsung keluar dari zona nyamannya. Salah satunya, dengan cara memainkan alat musik selain gitar. Pongki juga banyak mendengarkan jenis musik yang belum pernah ia dengar sebelumnya.
"Buatlah sesuatu yang beda. Bertemulah dengan banyak orang. Karena itu bisa menjadi napas baru yang lebih segar," kata Pongki yang sudah merilis dua album musik solo, Sunrise (2011) dan Pongki Barata Meets The Stars (2014).
"Bekerja tidak boleh mengikuti mood, tapi berkarya harus mengikuti mood. Kreativitas tidak boleh dibatasi agar tetap kreatif," lanjutnya.
Pongki mengingat, lagu pertama yang ia ciptakan berjudul Oh Seimbang. Pongki sebenarnya tidak ingat pasti kapan ia menciptakan lagu tersebut, namun menurut kakak dan ibunya, ia kerap menggumamkan kalimat Oh Seimbang dengan nada ketika melihat botol minum kesukaannya.
Setelah diceritakan hal tersebut, Pongki semakin yakin kalau ide berkarya bisa didapatkan dari mana saja.
"Menjadi pencipta lagu tidak hanya mengandalkan bakat. Keberuntungan hanya akan mendatangi orang yang punya kesiapan. Saya percaya, ada jalan bagi orang yang percaya dengan karyanya," kata suami pembawa acara Sophie Navita ini.
"Tentu saja, di awal Anda semua akan mendapatkan penolakan. Hahaha. Tapi itu akan menjadi pemicu bagi Anda untuk berkarya lebih baik lagi," lanjut Pongki.
Pongki tidak mengelak bila di dunia penciptaan karya terkadang ada yang mirip satu dengan yang lain. Menurutnya, selama tidak mirip 100 persen dan punya argumentasi mengenai originalitas, sebuah lagu boleh saja terinspirasi dari lagu lain.
Sudah menjadi musisi andal, Pongki tidak pernah lupa juga rasanya saat masih merintis karier. Ia pun mengingatkan agar para pemula tidak terjebak dalam idealisme.
"Semua orang pasti punya idealisme dan itu harus. Tapi Anda harus punya karya yang memberikan efek kepada orang banyak, bukan hanya kepada teman sekelas. Agar didengar orang, buatlah karya yang mudah dimengerti orang," ujar Pongki.
Ditanya apa pesan terbaiknya untuk para pencipta lagu pemula, Pongki enggan memberikan saran secara harafiah. Ia hanya berpesan agar para musisi menjalin hubungan yang baik dengan musisi lainnya.
"Jangan pernah bilang tidak. Kalau kesempatan sudah di depan mata, hajar saja, lakukan yang terbaik. Jangan sampai Anda kehilangan momen. Yang terpenting, buatlah segala sesuatunya jadi lebih sederhana," kata Pongki menutup pembicaraan.
[Gambas:Youtube] (ard/vga)
Menjadi seperti yang engkau minta,
Namun selama napas berembus,
Aku kan mencoba,
Menjadi seperti yang engkau minta…
Siapa yang tidak terharu mendengar lagu yang dinyanyikan oleh mendiang Chrisye itu. Pihak yang patut "disalahkan" atas bercucurnya air mata penggemar lagu tersebut adalah musisi Pongki Tri Barata atau yang populer dengan nama panggung Pongki Barata.
Mantan anggota band Jikustik yang kini bermusik bersama band The Dance Company itu dengan santai membagi rahasianya mengenai pengerjaan lagu berjudul Seperti Yang Kau Minta dalam acara Song Writing Workshop persembahan Icon Production yang diadakan di AXA Tower, kawasan Kuningan, Jakarta, pada Kamis (11/6).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Maklum, saya terkenal banget saat itu, jadi semua orang pengen nyanyiin lagu bikinan saya. Hahaha! Bercanda. Karena lebih baik jadi kaya daripada terkenal saat ini," kata Pongki yang langsung disambut tawa peserta workshop. Dari awal Pongki memang membawakan acara workshop tersebut dengan gaya yang tidak membosankan.
Pongki pun mau tidak mau membuat sesuatu. Di depan pianonya, ia lalu terdiam.
"Saya semakin bingung karena saya mau tidak mau harus menuruti permintaan Bu Acin. Setelah corat-coret di kertas jadi deh lirik lagu Seperti yang Kau Minta beserta nadanya," ujar Pongki menahan tawa.
"Jadi lagu Seperti yang Kau Minta itu aslinya Seperti yang Bu Acin Minta," lanjut Pongki yang diiringi dengan ledakan tawa membahana seisi ruangan.
Pongki mengakui kalau Bu Acin ketika itu adalah pemicu dirinya untuk segera membuat lagu Seperti yang Kau Minta. Walau kini ia dikenal sebagai musisi serba bisa, Pongki masih merasa kadang-kadang kehilangan ide untuk membuat lagu.
Kalau sudah begitu, Pongki langsung keluar dari zona nyamannya. Salah satunya, dengan cara memainkan alat musik selain gitar. Pongki juga banyak mendengarkan jenis musik yang belum pernah ia dengar sebelumnya.
"Buatlah sesuatu yang beda. Bertemulah dengan banyak orang. Karena itu bisa menjadi napas baru yang lebih segar," kata Pongki yang sudah merilis dua album musik solo, Sunrise (2011) dan Pongki Barata Meets The Stars (2014).
"Bekerja tidak boleh mengikuti mood, tapi berkarya harus mengikuti mood. Kreativitas tidak boleh dibatasi agar tetap kreatif," lanjutnya.
Pongki mengingat, lagu pertama yang ia ciptakan berjudul Oh Seimbang. Pongki sebenarnya tidak ingat pasti kapan ia menciptakan lagu tersebut, namun menurut kakak dan ibunya, ia kerap menggumamkan kalimat Oh Seimbang dengan nada ketika melihat botol minum kesukaannya.
Setelah diceritakan hal tersebut, Pongki semakin yakin kalau ide berkarya bisa didapatkan dari mana saja.
"Menjadi pencipta lagu tidak hanya mengandalkan bakat. Keberuntungan hanya akan mendatangi orang yang punya kesiapan. Saya percaya, ada jalan bagi orang yang percaya dengan karyanya," kata suami pembawa acara Sophie Navita ini.
"Tentu saja, di awal Anda semua akan mendapatkan penolakan. Hahaha. Tapi itu akan menjadi pemicu bagi Anda untuk berkarya lebih baik lagi," lanjut Pongki.
Pongki tidak mengelak bila di dunia penciptaan karya terkadang ada yang mirip satu dengan yang lain. Menurutnya, selama tidak mirip 100 persen dan punya argumentasi mengenai originalitas, sebuah lagu boleh saja terinspirasi dari lagu lain.
Sudah menjadi musisi andal, Pongki tidak pernah lupa juga rasanya saat masih merintis karier. Ia pun mengingatkan agar para pemula tidak terjebak dalam idealisme.
"Semua orang pasti punya idealisme dan itu harus. Tapi Anda harus punya karya yang memberikan efek kepada orang banyak, bukan hanya kepada teman sekelas. Agar didengar orang, buatlah karya yang mudah dimengerti orang," ujar Pongki.
Ditanya apa pesan terbaiknya untuk para pencipta lagu pemula, Pongki enggan memberikan saran secara harafiah. Ia hanya berpesan agar para musisi menjalin hubungan yang baik dengan musisi lainnya.
"Jangan pernah bilang tidak. Kalau kesempatan sudah di depan mata, hajar saja, lakukan yang terbaik. Jangan sampai Anda kehilangan momen. Yang terpenting, buatlah segala sesuatunya jadi lebih sederhana," kata Pongki menutup pembicaraan.
[Gambas:Youtube] (ard/vga)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK