Pete Townshend: Saya Rasa Ini Tahun Terakhir The Who

Hafizd Mukti | CNN Indonesia
Selasa, 30 Jun 2015 06:09 WIB
Gitaris Pete Townshend mengaku tur tahun ini akan menjadi yang terakhir bagi The Who dan ia memastikan hubungannya dengan sang vokalis berjalan baik.
Pete Townshend of the band The Who performs on stage at the North Harbour Stadium on March 21, 2009 in Auckland, New Zealand. (Hannah Peters/Getty Images)
Jakarta, CNN Indonesia -- Konser di Hyde Park, London (26/6), dan di Festival Glastonbury (28/6), bisa jadi konser terakhir The Who di kandang sendiri, merujuk ucapan Pete Townshend yang dikutip Majalah Mojo terbitan Inggris, pekan ini.

Isu besar edisi pamungkas majalah ini didedikasikan bagi 50 karya musik terbaik The Who. Menurut Pete, tahun ini akan menjadi tahun terakhir bagi band asal Inggris ini.

Selain menceritakan soal alur kariernya selama bersama The Who, Pete juga menuturkan tentang Baba O’Riley, komposer salah satu lagu terbaik The Who.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Saya rasa saya akan berhenti tahun ini,” kata Pete, sekaligus menekankan, hal itu tidak akan menjadi akhir dari kolaborasinya dengan sang vokalis Roger Daltrey.

"Saya rasa Roger dan saya akan tetap berkarya bersama. Saya berharap suatu hari nanti saya akan menuliskan lagu yang cocok untuknya dan perusahaan rekaman tidak akan meminta lagu seperti ‘Who,’ namun saya memiliki perasaan yang buruk soal itu. Jika saya menuliskan lagu untuk Roger, sejumlah lagu yang bagus, manajer akan berkata, 'mengapa itu tidak kita panggil The Who? Kita akan mendapatkan keuntungan berlipat.'”

Kita beruntung, tidak menghabiskan waktu seperti orang tua di rumahPete Townshend
Di waktu yang sama, Pete selalu memastikan hubungannya dengan Roger lebih kuat dari sebelumnya, dan menghilangkan spekulasi keruntuhan hubungan mereka sebagai partner di sisa hidup mereka.“Kita beruntung, tidak menghabiskan waktu seperti orang tua di rumah,” jelasnya.

Mereka marah, saat media Inggris mengatakan dalam halaman pertama jika mereka berseteru dan bahkan lebih dari itu.

Headline koran-koran menuliskan besar-besar kabar permusuhan: "Roger and Townshend Feuding" dan lain sebagainya.

"Penerimaan publik atas kisah dan penampilan eksentrik juga perbedaan yang ada di antara kami hal itu sangat autentik, dan penuh cinta sebagai sahabat, karena dua kakek berbagi kursi dalam sejarah rock n roll."

Pete meneruskan, saat tur ini selesai mereka akan berpisah dan menempuh jalan masing-masing, dan bukan tidak mungkin mereka semakin tua dengan orang-orang baru, atau dengan apa pun yang akan mereka lakukan masing-masing. (pit)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER