Teman dan Rekan Musisi Hadiri Penayangan Perdana 'Amy'

Jakarta, CNN Indonesia -- Film dokumenter tentang kehidupan mendiang Amy Winehouse telah ditayangkan secara perdana di kampung halamannya, London. Seluruh teman dan rekan kerja Amy di industri musik datang untuk menyaksikan bagaimana pemenang penghargaan Grammy Awards enam kali itu memperjuangkan hidupnya.

Bertajuk Amy, film tersebut diputar perdana pada Selasa (30/6) malam, sebelum diputar secara serentak di bioskop-bioskop Inggris pada Jumat (3/7).

Pilihan Redaksi Film Dokumenter Amy Winehouse Dikecam Pihak Keluarga Cuplikan Kedua Film Winehouse Tayang, Keluarga Tetap Kecewa Amy Winehouse Dibunuh oleh Pemberitaan Media

Film biopik tentang penyanyi lagu Rehab yang meninggal setelah keracunan minuman alkohol pada 2011 itu pertama kali ditayangkan di festival film Cannes pada Mei.

Tentu saja banyak kritik yang muncul mengenai film ini, salah satunya adalah dari sang ayah, Mitch Winehouse, yang mengatakan kalau film ini tidak mengungkapkan fakta yang sebenarnya.

Pihak pembuat film tentu saja tidak setuju, karena mereka mengklaim telah mewawancarai lebih dari 100 orang untuk membuat film ini.

"Film ini sangat indah karena memperlihatkan kehidupan Amy yang tidak diketahui orang sebenarnya. Film ini juga sangat lucu. Sangat Amy," kata salah seorang teman Amy yang juga musisi, Tyler James, seperti yang dikutip dari Reuters.

Tyler bersama beberapa orang terdekat Amy diwawancarai untuk film ini.

"Bagi saya sangat penting untuk memperlihatkan apa yang telah Amy perbuat untuk kariernya," ujar Tyler.

Sebelum dibuatkan film, sosok Amy yang meninggal di umur ke-27 tahun juga diabadikan dalam sebuah patung yang ditempatkan di kawasan Camden, tempat di mana ia tinggal. Patung tersebut dipamerkan sejak tahun lalu.

Tidak hanya Tyler, dalam pemutaran perdana itu hadir juga mantan manajer Amy, Nick Shymansky.

"Film ini sangat surealis. Sangat aneh untuk datang dan menontonnya," kata Shymansky.

"Tapi ini adalah momen yang tepat, karena semua orang tahu mengenai kehidupan Amy yang sebenarnya," ujar Shymansky.

[Gambas:Youtube] (ard/ard)