Joan Jett Elak Tuduhan Abaikan Kekerasan Seksual
Ardita Mustafa | CNN Indonesia
Senin, 13 Jul 2015 09:45 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Pentolan band The Runaways, Joan Jett, mengelak tuduhan telah membiarkan terjadinya aksi kekerasan seksual. Rumor menyebutkan ia hanya "menonton" saat sang manajer band, Kim Fowley, memerkosa rekannya Jackie Fuchs, secara brutal.
Fuchs, bermain bass untuk The Runaways dengan nama panggung Jackie Fox. Ia menceritakan pengalaman mengerikannya itu dalam sebuah tulisan di Huffington Post ,pada pekan lalu.
Fuchs mengatakan, dirinya diperkosa oleh Fowley saat umur 16 tahun, ketika tampil dalam sebuah klub saat malam tahun baru di Orange County, California, pada 1976.
Fowley, yang telah meninggal dunia pada Januari kemarin, dikatakan Fuchs melakukan perbuatan bejatnya di sebuah hotel tak lama setelah The Runaways kelar manggung.
"Ketika saya membuka mata, saya melihat Fowley sedang memerkosa saya dan sejumlah orang menyaksikan kejadian itu," kata Fuchs.
Beberapa orang yang dicurgai Fuchs membiarkan kejadian tersebut terjadi ialah Jett dan Cherie Currie.
Currie dan Jett tentu saja mengelak tuduhan Fuchs dalam pernyataannya yang diterbitkan oleh Billboard. Jett bahkan mengatakan tidak ingat peristiwa tersebut.
"Semua orang yang mengenal saya pasti tahu kalau saya tidak akan membiarkan anggota band atau teman saya diperlakukan dengan semena-mena," ujar Jett.
Mengenai tuduhan Fuchs, tentu saja Jett kecewa. Apalagi Jett mengatakan, dirinya dan Fuchs sudah hampir satu dekade tidak berkomunikasi.
"Saya harap ia mendapat ketenangan dan pencerahan," kata Jett.
Sudah terjadi pada 30 tahun yang lalu, Fuchs memang baru berani membeberkan peristiwa tersebut sekarang.
Ia mengaku terinspirasi dengan keberanian Ke$ha yang melaporkan produsernya serta banyak laporan wanita atas perilaku tidak senonoh yang diduga dilakukan oleh Bill Cosby.
Walau Cherie dan Jett mengelak, tapi pengganti Fuchs, yang keluar pada pertengahan 1977, Victory Tischler-Blue, mengaku sering mendengar personel The Runaways membahas kejadian yang menimpa Fuchs.
"Mereka membahas bahwa Fowley menyetubuhi Fuchs layaknya itu sebuah candaan," kata Blue, seperti yang dikutip dari Ultimate Classic Rock, pada Minggu (12/7).
Tidak hanya untuk The Runaways, Fuchs juga pernah bekerja sama dengan banyak nama musisi besar seperti Gene Vincent, KISS, Alice Cooper, Leon Russell dan Jonathan Richman and the Modern Lovers.
Fowley membentuk The Runaways pada 1975 setelah menyiarlan iklan pada sebuah fanzine di Los Angeles, Who Put The Bomp. Bersama The Runaways. ia memproduksi album perdana Jett dkk. dan lagu hits Cherry Bomb yang dirilis, pada 1976.
Sebelum meninggal dalam sebuah wawancara, Fowley pernah menyatakan dirinya tidak pernah menyentuh personel The Runaways.
(ard/vga)
Fuchs, bermain bass untuk The Runaways dengan nama panggung Jackie Fox. Ia menceritakan pengalaman mengerikannya itu dalam sebuah tulisan di Huffington Post ,pada pekan lalu.
Fuchs mengatakan, dirinya diperkosa oleh Fowley saat umur 16 tahun, ketika tampil dalam sebuah klub saat malam tahun baru di Orange County, California, pada 1976.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ketika saya membuka mata, saya melihat Fowley sedang memerkosa saya dan sejumlah orang menyaksikan kejadian itu," kata Fuchs.
Currie dan Jett tentu saja mengelak tuduhan Fuchs dalam pernyataannya yang diterbitkan oleh Billboard. Jett bahkan mengatakan tidak ingat peristiwa tersebut.
"Semua orang yang mengenal saya pasti tahu kalau saya tidak akan membiarkan anggota band atau teman saya diperlakukan dengan semena-mena," ujar Jett.
Mengenai tuduhan Fuchs, tentu saja Jett kecewa. Apalagi Jett mengatakan, dirinya dan Fuchs sudah hampir satu dekade tidak berkomunikasi.
"Saya harap ia mendapat ketenangan dan pencerahan," kata Jett.
Sudah terjadi pada 30 tahun yang lalu, Fuchs memang baru berani membeberkan peristiwa tersebut sekarang.
Ia mengaku terinspirasi dengan keberanian Ke$ha yang melaporkan produsernya serta banyak laporan wanita atas perilaku tidak senonoh yang diduga dilakukan oleh Bill Cosby.
Walau Cherie dan Jett mengelak, tapi pengganti Fuchs, yang keluar pada pertengahan 1977, Victory Tischler-Blue, mengaku sering mendengar personel The Runaways membahas kejadian yang menimpa Fuchs.
"Mereka membahas bahwa Fowley menyetubuhi Fuchs layaknya itu sebuah candaan," kata Blue, seperti yang dikutip dari Ultimate Classic Rock, pada Minggu (12/7).
Tidak hanya untuk The Runaways, Fuchs juga pernah bekerja sama dengan banyak nama musisi besar seperti Gene Vincent, KISS, Alice Cooper, Leon Russell dan Jonathan Richman and the Modern Lovers.
Fowley membentuk The Runaways pada 1975 setelah menyiarlan iklan pada sebuah fanzine di Los Angeles, Who Put The Bomp. Bersama The Runaways. ia memproduksi album perdana Jett dkk. dan lagu hits Cherry Bomb yang dirilis, pada 1976.
Sebelum meninggal dalam sebuah wawancara, Fowley pernah menyatakan dirinya tidak pernah menyentuh personel The Runaways.
(ard/vga)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK