London, CNN Indonesia -- Novel terbaru karya Harper Lee yang berjudul
Go Set A Watchman menjadi novel dengan angka pra-penjualan tertinggi yang dimiliki oleh sang sang penerbit, Waterstone, mengalahkan novel terakhir
Harry Potter karya JK Rowling pada 2007.
Tidak hanya mengalahkan novel lawas, pra-penjualan
Go Set A Watchman juga mengalahkan novel masa kini,
Grey, karya EL James yang merupakan seri lepasan dari rangkaian novel Fifty Shades.
Para penggemar berbaris rapi di depan pintu masuk toko buku di belahan dunia pada Senin (13/7) untuk menjadi pembeli pertama novel
Go Set A Watchman.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Go Set A Watchman sebenarnya sudah ditulis Lee sejak ia menuntaskan novel
To Kill A Mockingbird pada era 1950-an. Namun, ia memilih untuk menunda penerbitan karyanya selama 60 tahun, sebelum akhirnya pengacara Lee menemukan naskah novel tersebut teronggok di kotak penyimpanan pada 2014.
Novel
Go Set A Watchman bercerita tentang 20 tahun setelah peristiwa yang terjadi di
To Kill A Mockingbird.
James Daunt, direktur Waterstone, mengatakan kalau
Go Set A Watchman adalah novel yang paling ditunggu abad ini.
"Harry Potter mungkin telah melakukannya, tapi
Go Set A Watchman berbeda karena sebelumnya telah ada
To Kill A Mockingbird yang fenomenal. Semua keluarga saya telah membaca
To Kill A Mockingbird dan tidak sabar untuk membaca
Go Set A Watchman," kata Daunt, seperti yang dikutip dari
The Independent pada Selasa (14/7).
Rilisnya novel ini juga menuai kontroversi, karena banyak pihak yang merasa kalau Lee yang sudah renta dipaksa untuk menyelesaikan mahakaryanya.
Saat ini Lee sudah berusia 88 tahun. Diceritakan oleh sang adik pada tahun 2011, Lee sudah tidak mampu mendengar dan menulis dengan baik.
Mengenai kontroversi tersebut, Lee menyatakan kalau dirinya baik-baik saja dan tetap semangat untuk berkarya.
(ard/ard)