Jakarta, CNN Indonesia -- Memperingati Kemerdekaan Indonesia, pada Agustus mendatang, Judika Sihotang memilih bergabung dengan pementasan bercorak Batak, sesuai asal-usulnya. Sang penyanyi terlibat pementasan drama musikal bertajuk
Godang Kemerdekaan."Kami menunjukkan semua budaya Batak, dan ada lima suku Batak yang akan dibawakan. Kelima suku itu dikemas jadi satu," kata Judika ketika ditemui di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, pada Rabu (29/7). "Ini pertama kalinya ikut drama musikal Batak."
Godang Kemerdekaan merupakan sebuah pementasan drama musikal yang dibuat oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Pemprov DKI Jakarta, dan didukung oleh berbagai seniman berdarah Batak, seperti Judika dan Bams, eks grup band Samsons.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Acara ini akan menceritakan kiprah orang Batak memperjuangkan Kemerdekaan Indonesia kala tujuh dekade silam. Pementasan ini menggabungkan lima sub-suku Batak yang memiliki ciri khasnya masing-masing, yaitu Batak Toba, Simalungun, Karo, Pak Pak, dan Mandailing.
"Saya bangga karena drama musikal ini dibawakan dalam budaya Batak dan menjadi kenyataan," kata Judika.
Judika akan memerankan seorang anak rantau yang bernyanyi untuk menghibur sang ibunda yang dirundung duka. Judika pun tak merasakan kesulitan yang berarti lantaran pernah sebelumnya mengikuti pementasan drama musikal. Lagipula, porsi aktingnya tidak terlalu banyak.
Keikutsertaannya dalam pementasan yang kemungkinan menggunakan bahasa Batak ini dirasakan Judika sebagai bentuk perhatian darinya bagi pelestarian budaya nenek moyangnya.
"Apalagi sekarang orang Batak banyak yang tidak tahu bahasa Batak. Jadi misinya ikut melestarikan dan mengangkat budaya Batak," kata Judika.
Godang Kemerdekaan akan dipentaskan, pada 22-23 Agustus mendatang, di Teater Jakarta Taman Ismail Marzuki, Cikini. Kekerabatan yang kuat antar-orang Batak akan menjadi poin penting dalam pementasan ini.
(end/vga)