Buku Harian Selama Pete Doherty Dibui, Dijual Ribuan Dolar

Ardita Mustafa | CNN Indonesia
Senin, 14 Sep 2015 11:54 WIB
Selama berada di balik terali besi, Doherty mampu menulis sebanyak 33 halaman. Buku-buku itu ditulis Doherty saat ia dipenjara pada 2003.
Catatan Doherty saat dipenjara pada 2003 siap dibukukan. (REUTERS/Dylan Martinez)
Jakarta, CNN Indonesia -- Jurnal dan buku catatan yang berisi tulisan tangan personel The Libertines, Pete Doherty, selama dipenjara akan dijual oleh sebuah toko buku Pete Harrington di London, Inggris.

Dihargai US$6.550 dan US$7.321, halaman buku-buku itu bertuliskan catatan harian, lirik lagu, ilustrasi, foto yang rencananya akan masuk dalam buku otobiografi Doherty berjudul The Lonely Villein.

Buku-buku itu ditulis Doherty saat ia dipenjara di Penjara Wandsworth, Inggris pada 2003. Ketika itu Doherty dipenjara karena ia menyusup ke rumah rekan satu band-nya, Carl Barat, tanpa izin.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selama berada di balik terali besi, Doherty mampu menulis sebanyak 33 halaman.

Lirik awal lagu The Libertines dan proyek solo Doherty, Babyshambels juga tercatat di sana.

Tidak hanya tulisan tangan Doherty, sketsa dua kawan satu sel Doherty juga tertera dan diberi judul I Love Heroin.

Sebelum Doherty masuk penjara, buku-buku tersebut sering digunakan Doherty untuk merekam memori bersama penggemarnya. Banyak tulisan tangan berbahasa Inggris, Perancis dan Belanda serta foto-foto dan potongan berita mengenai Doherty.

Satu halaman paling belakang dari buku itu cukup istimewa, karena berisi tulisan mengenai pikiran Doherty kalau karier The Libertines akan berubah setelah mereka menang penghargaan NME, pada Mei 2002.

Pemilik toko buku, Pom Harrington, mengatakan buku-buku Doherty tersebut bernilai seni tinggi.

"Kondisi kedua buku itu sangat baik. Membaca buku itu seakan membaca kehidupan Doherty. Para penggemar sejati pantas mendapatkan buku ini," kata Pom.

[Gambas:Youtube] (ard/vga)
REKOMENDASI
UNTUKMU LIHAT SEMUA
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER