Anak Vokalis 'Green Day' Tidak Mengidolakan Ayahnya
Ardita Mustafa | CNN Indonesia
Jumat, 09 Okt 2015 15:52 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Ungkapan buah jatuh tidak jauh dari pohonnya mungkin benar. Anak vokalis Green Day, Billie Joe Armstrong, ternyata meniru jejak bapaknya sebagai musisi. Namun ternyata sang anak mengaku tidak mengidolakan Green Day.
Remaja pria bernama Jakob yang berusia 16 tahun itu baru saja dikontrak oleh label rekaman di California, Burger Records. Bersama Burger Records, Jakob akan merekam album mini pertama.
Saat diwawancara oleh NME belum lama ini, Jakob membicarakan pandangannya soal dunia musik.
"Dua band kegemaran saya ialah The Strokes dan Beach Fossils. Mereka lah inspirasi bagi saya. Saat harus mendengarkan musik, saya sangat memperhatikan bagian gitar dan bass. Itu adalah hal yang sangat penting," kata Jakob.
"Saya suka bagaimana The Strokes dan Beach Fossils mengolah karya mereka. Jadi saya ingin bermusik seperti mereka," lanjut Jakob.
Tidak ada nama Green Day yang disebut sebagai inspirasi Jakob. Bahkan ia tidak ingin band-nya terdengar seperti Green Day yang beraliran musik pop punk.
"Musik saya berbeda dengan ayah saya," ujar Jakob.
"Saya tidak khawatir soal perbedaan, karena ini adalah urusan pribadi saya. Yang pasti, musik saya akan sangat berbeda dengan apa yang dikerjakan ayah saya. Silakan jika ingin mendengarkannya," ia menambahkan.
Masih banyak orang yang menganggap musik Jakob sama dengan musik Billie. Hal ini disebabkan karena warna suara mereka yang sama.
"Suara saya memang sama dengan ayah saya. Saya tidak pernah belajar bernyanyi sebelumnya. Semuanya sangat natural," kata Jakob.
Billie memberi Jakob nama panggung Jakob Danger. Tapi Billie mengatakan, Danger adalah nama tengah Jakob yang sesungguhnya.
"Danger adalah nama asli Jakob. Keren bukan? Nama itu memang terdengar keren," ujar Billie dalam wawancara sebelumnya.
Kakak Jakob, Joey, pun terjun ke dunia musik. Ia berkarier sebagai penabuh drum band The Swmrs yang juga dikontrak oleh Burger Records.
[Gambas:Youtube] (ard/vga)
Remaja pria bernama Jakob yang berusia 16 tahun itu baru saja dikontrak oleh label rekaman di California, Burger Records. Bersama Burger Records, Jakob akan merekam album mini pertama.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya suka bagaimana The Strokes dan Beach Fossils mengolah karya mereka. Jadi saya ingin bermusik seperti mereka," lanjut Jakob.
"Musik saya berbeda dengan ayah saya," ujar Jakob.
"Saya tidak khawatir soal perbedaan, karena ini adalah urusan pribadi saya. Yang pasti, musik saya akan sangat berbeda dengan apa yang dikerjakan ayah saya. Silakan jika ingin mendengarkannya," ia menambahkan.
Masih banyak orang yang menganggap musik Jakob sama dengan musik Billie. Hal ini disebabkan karena warna suara mereka yang sama.
"Suara saya memang sama dengan ayah saya. Saya tidak pernah belajar bernyanyi sebelumnya. Semuanya sangat natural," kata Jakob.
Billie memberi Jakob nama panggung Jakob Danger. Tapi Billie mengatakan, Danger adalah nama tengah Jakob yang sesungguhnya.
"Danger adalah nama asli Jakob. Keren bukan? Nama itu memang terdengar keren," ujar Billie dalam wawancara sebelumnya.
Kakak Jakob, Joey, pun terjun ke dunia musik. Ia berkarier sebagai penabuh drum band The Swmrs yang juga dikontrak oleh Burger Records.
[Gambas:Youtube] (ard/vga)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK