Jakarta, CNN Indonesia -- Seolah menyambung kabar bahagia yang disampaikan sang suami, Judika, beberapa waktu lalu, Duma Riris Silalahi menceritakan perihal kehamilan ke-dua. Diakui, semula dirinya dan Judika tak menyangka dikaruniai anak lagi.
Apalagi jarak kehamilan begitu dekat. Duma berbadan dua lagi pada saat si sulung, Cleo Deora Boru Sihotang, baru berumur sembilan bulan. "Kami tidak program sebenarnya, natural saja," kata Judika
di kesempatan berbeda.
Duma sendiri mengetahui kehamilan kali ini secara tak sengaja, saat sedang beryoga. Selama ini, fokus perhatian memang semata tertuju bagi Cleo seorang, sehingga ia tak menyadari ada janin baru yang bersemayam dalam rahimnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pas yoga merasa agak kencang ya. Terus aku juga merasa belum dapat datang bulan, kalau 'isi' bagaimana ya. Pas diperiksa, ternyata benar," kata Duma saat ditemui di kawasan Gatot Subroto, Jakarta, kemarin (15/10).
Perempuan 32 tahun ini mengaku, kehamilan ke-dua terasa lebih ringan, amat berbeda dengan kehamilan pertama. Kini, Duma tidak mual-mual atau merasa berat seperti sebelumnya. Si jabang bayi kini memasuki usia 24 minggu.
"Kalau ini lebih santai, lebih
rock n' roll," ucap Duma. Lucunya, ucapan senada juga pernah dilontarkan sang suami, Judika, beberapa bulan lalu, saat ditemui di kawasan Cikini, Jakarta.
"Tidak kerepotan dengan
nambahnya anak, yang penting diberi waktu dan perhatian. Sisanya saya
rock n' roll saja, mama saya juga punya tujuh anak bisa kok," kata Judika ketika itu.
Diakui Duma, persiapan kali ini pun tidak ribet. Sebab ia merasa sudah lebih berpengalaman. Melahirkan pun rencananya akan dilakukan secara normal karena penyembuhannya juga lebih cepat.
Untuk jenis kelamin anak ke-duanya itu, Duma mengatakan sang jabang bayi adalah laki-laki. Setidaknya itulah hasil USG yang ia dapatkan, beberapa waktu lalu.
Mendengar hal itu, sang suami Judika, tentu merasa senang. "Dia kayak lebih senang. Terus dia bilang, sudah sepasang, sudah ah. Dia lebih lihat kasihan aku capek urus anak. Dia bilang dua dulu," kata Duma.
Cleo Sambut Si Adik BayiKendati belum terlalu besar, putri pertama Cleo mulai menunjukkan pengertian terhadap calon adiknya. Maklum, Duma sudah memberikan beberapa pengertian terhadap Cleo kelak dia akan punya adik.
"Sedari dini aku kasih tahu: ada adik. Tiap malam aku suruh pegang. Kadang sama dia dicium, dipegang, kadang juga dipukul, namanya masih anak kecil," ujar Duma.
Bulan ini, usia Cleo menginjak satu tahun. Ia pun berkembang dengan baik. Duma bercerita putri kesayangannya itu sekarang sudah mulai bisa berdiri.
"Dia juga sudah bisa bilang 'mama, papa.' Tertarik musik. Kalau lihat papanya tepuk tangan. Sudah mengerti apa maunya," kata
runner up 1 Puteri Indonesia 2007.
Tanda-tanda minat Cleo mengarah ke musik pun sudah disadari betul oleh kedua orang tuanya. Misalnya, saat mendengar dentingan piano, Cleo langsung bergegas menuju sumber suara.
Bahkan katanya, kalau ada lagu yang disukai, Cleo akan memperhatikan lagu tersebut sembari membelalakkan mata. Duma menambahkan, "Papanya bilang, tidak sabar lihat Cleo besar, antar Cleo ke sana ke sini."
(vga/vga)