Taylor Swift Gugat Lagi Pria Pelaku Pelecehan Seksual
Utami Widowati | CNN Indonesia
Kamis, 29 Okt 2015 13:22 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Kasus Taylor Swift versus seorang DJ asal Colorado tampaknya bakal melebar. Pada awalnya, Swift menggugat DJ David Mueller yang dituduh telah menyentuh bokongnya usai wawancara sebelum konser Swift.
Mueller yang juga penyiar radio ternama di Colorado dengan nama udara Jackson di stasiun radio 98.5 KYGO itu memang mendapat kesempatan untuk mewawancarai Swift di belakang panggung, pada 2 Juni 2013.
Namun kemudian akibat gugatan Swift, Mueller dipecat dari tempatnya bekerja. Dikutip E! News beberapa bulan lalu, Mueller mengajukan gugatan pada Swift akibat kerugian materialnya menyusul pemecatannya.
Kini, giliran Swift tak terima dengan gugatan Mueller, dan membalas menggugat balik sang DJ. “Nona Swift sangat tahu siapa yang telah melakukan penyerangan—itu adalah Mueller—dan dia tidak bingung siapa pelakunya, apakah Mueller atau rekan bisnis lamanya Tuan Haskell,” demikian pernyataan dalam dokumen gugatan Swift.
“Resolusi dari tindakan gugatan balik akan menunjukkan bahwa Mueller sendiri adalah seorang pelaku pelecehan yang mempermalukan dan menyerang Nona Swift. Ini akan menjadi contoh bagi perempuan lain yang mungkin menolak memublikasikan tindakan yang kurang ajar dan memalukan ini.”
“Mueller tak hanya menggesekkan tangannya ke bokong Nona Swift saat sedang berfoto. Tapi dia juga mengangkat roknya dan meremasnya.”
Swift kini meminta lagi diselenggarakan sidang pengadilan untuk menjabarkan kasusnya itu. Dia juga mengatakan uang yang didapat dari kasus ini jika dia menang akan disumbangkan ke ”yayasan yang mendedikasikan diri untuk melindungi perempuan dari tindakan mempermalukan pribadi dan penyerangan seksual terhadap wanita.” (utw/utw)
Mueller yang juga penyiar radio ternama di Colorado dengan nama udara Jackson di stasiun radio 98.5 KYGO itu memang mendapat kesempatan untuk mewawancarai Swift di belakang panggung, pada 2 Juni 2013.
Namun kemudian akibat gugatan Swift, Mueller dipecat dari tempatnya bekerja. Dikutip E! News beberapa bulan lalu, Mueller mengajukan gugatan pada Swift akibat kerugian materialnya menyusul pemecatannya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Resolusi dari tindakan gugatan balik akan menunjukkan bahwa Mueller sendiri adalah seorang pelaku pelecehan yang mempermalukan dan menyerang Nona Swift. Ini akan menjadi contoh bagi perempuan lain yang mungkin menolak memublikasikan tindakan yang kurang ajar dan memalukan ini.”
“Mueller tak hanya menggesekkan tangannya ke bokong Nona Swift saat sedang berfoto. Tapi dia juga mengangkat roknya dan meremasnya.”
Swift kini meminta lagi diselenggarakan sidang pengadilan untuk menjabarkan kasusnya itu. Dia juga mengatakan uang yang didapat dari kasus ini jika dia menang akan disumbangkan ke ”yayasan yang mendedikasikan diri untuk melindungi perempuan dari tindakan mempermalukan pribadi dan penyerangan seksual terhadap wanita.” (utw/utw)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK