Demi Alasan Keamanan, Film 'Made In France' Ditunda Tayang

Ardita Mustafa | CNN Indonesia
Minggu, 15 Nov 2015 16:00 WIB
Film Made in France berkisah tentang seorang wartawan Muslim yang ingin menyingkap keberadaan jaringan teroris di Paris.
Dunia masih berduka untuk Paris. (REUTERS/Marcos Brindicci)
Jakarta, CNN Indonesia -- Distributor film di Perancis membatalkan rencana merilis film mengenai terorisme yang berjudul Made in France, setelah serangan teror terjadi di Paris pada Jumat (13/11). Serangan di lima titik keramaian itu hingga saat ini telah menewaskan dan melukai sekitar 129 orang.

Dilansir dari Time pada Sabtu (14/11), film Made in France berkisah tentang seorang wartawan Muslim yang ingin menyingkap keberadaan jaringan teroris di Perancis.


Film Made in France juga telah direncanakan tayang di sekitar 100 layar bioskop.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Karena kejadian tragis semalam, distributor film Pretty Pictures dan produser Radar Films memutuskan untuk menunda penayangan film hingga jadwal yang nantinya diumumkan," kata pihak distributor melalui keterangan resmi yang dilansir dari Deadline.

Sebelum ditunda hari ini, film Made in France juga telah ditunda penayangannya karena bertepatan dengan peristiwa penembakan di tabloid satire Charlie Hebdo.


Produser film berencana untuk mengubah promosi film tersebut, demi alasan keamanan.

Poster film yang memajang senjata AK-47 dan Menara Eiffel juga akan diganti karena dikhawatirkan memicu konflik.

(ard)
TOPIK TERKAIT
REKOMENDASI
UNTUKMU LIHAT SEMUA
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER