Jennifer Lawrence: Prekuel 'The Hunger Games' Prematur
Dedy Sofan | CNN Indonesia
Kamis, 17 Des 2015 13:32 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Sementara para penggemar harap-harap cemas menantikan prekuel film The Hunger Games, tapi Jennifer Lawrence malah memandang hal ini prematur. Demikian dikabarkan Guardian, sebagaimana dikutip Inquisitr, pada Rabu (16/12).
“Saya tak akan terlibat,” kata aktris bernama alias J-Law yang berperan sebagai Katniss Everdeen di tiga seri The Hunger Games. “Menurut saya, pembahasan prekuel terlalu dini. Dalam pandangan saya, biarkan sekuelnya mendingin dulu.”
Perkataan J-Law tersebut jelas bertentangan dengan pernyataan petinggi studio film Lionsgate Michael Burns yang sangat tertarik mengembangkan prekuel kisah waralaba yang berbasis di berbagai distrik Panem.
Michael percaya, kisah The Hunger Games yang diadaptasi dari novel karya Suzanne Collins tak akan pernah habis digali untuk film-film baru berikutnya. Michael meyakini, waralaba The Hunger Games bakal “abadi” layaknya Harry Potter.
Kenyataannya, The Hunger Games: Mockingjay Part 2 hanya mampu menangguk pendapatan US$550 juta di seluruh dunia. Kalah jauh dibanding seri perdananya, Catching Fire, yang menembus box office dengan perolehan US$865 juta.
Sekalipun pendapatan The Hunger Games seri ke-tiga merosot jauh dibanding seri perdana, menurut Inquisitr, pamor J-Law justru melesat. Setidaknya, ia sudah terikat kontrak sejumlah proyek film hingga tahun-tahun mendatang.
Dalam waktu dekat, film terbarunya, Joy, bakal dirilis. Film yang meraih nominasi Golden Globe Awards 2016 ini, menurut Variety, mengisahkan kehidupan nyata Joy Mangano, sang kreator karya orisinal Miracle Mop.
“Kini, kita tahun kiprahnya sebagai pendiri perusahaan bernilai multi juta dolar, sekaligus orang tua tunggal yang bekerja di Eastern Airlines,” kata J-Law. “Ia merasakan pahitnya penolakan sampai jutaan kali dan tetap kukuh berjuang.”
Di mata J-Law, kisah hidup Joy Mangano tentu saja sangat menginspirasi. Film yang juga dibintangi Robert De Niro dan Bradley Cooper ini bakal diputar di biokskop berbarengan dengan Hari Natal, 25 Desember 2015.
Ini merupakan kali ke-tiga, J-Law beradu akting dengan Robert dan Bradley, setelah American Hustle (2013) dan Silver Linings Playbook (2012).
[Gambas:Youtube]
(vga/vga)
“Saya tak akan terlibat,” kata aktris bernama alias J-Law yang berperan sebagai Katniss Everdeen di tiga seri The Hunger Games. “Menurut saya, pembahasan prekuel terlalu dini. Dalam pandangan saya, biarkan sekuelnya mendingin dulu.”
Perkataan J-Law tersebut jelas bertentangan dengan pernyataan petinggi studio film Lionsgate Michael Burns yang sangat tertarik mengembangkan prekuel kisah waralaba yang berbasis di berbagai distrik Panem.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kenyataannya, The Hunger Games: Mockingjay Part 2 hanya mampu menangguk pendapatan US$550 juta di seluruh dunia. Kalah jauh dibanding seri perdananya, Catching Fire, yang menembus box office dengan perolehan US$865 juta.
Dalam waktu dekat, film terbarunya, Joy, bakal dirilis. Film yang meraih nominasi Golden Globe Awards 2016 ini, menurut Variety, mengisahkan kehidupan nyata Joy Mangano, sang kreator karya orisinal Miracle Mop.
“Kini, kita tahun kiprahnya sebagai pendiri perusahaan bernilai multi juta dolar, sekaligus orang tua tunggal yang bekerja di Eastern Airlines,” kata J-Law. “Ia merasakan pahitnya penolakan sampai jutaan kali dan tetap kukuh berjuang.”
Di mata J-Law, kisah hidup Joy Mangano tentu saja sangat menginspirasi. Film yang juga dibintangi Robert De Niro dan Bradley Cooper ini bakal diputar di biokskop berbarengan dengan Hari Natal, 25 Desember 2015.
Ini merupakan kali ke-tiga, J-Law beradu akting dengan Robert dan Bradley, setelah American Hustle (2013) dan Silver Linings Playbook (2012).
[Gambas:Youtube]
(vga/vga)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK