Titi DJ: Tidak Sulit Jadi Ibu Tunggal

Jakarta, CNN Indonesia -- Cuek-cuek butuh. Begitu lah Titi DJ menggambarkan karakter anak-anaknya. Sekalipun sehari-hari anak-anaknya bersikap cuek, toh diakui Sang Dewi, kadang mereka memberikan perhatian.

“Anak-anak selalu membuat saya terkejut. Karakter mereka masing-masing berbeda. Si kembar, cuek tapi butuh,” kata Titi di Jakarta, beberapa waktu lalu, tentang Salma dan Salwa Mucthar.

Sementara anak-anaknya yang lain, Daffa Mucthar dan Stephanie Dougharty, diakui Titi, “lumayan perhatian.” Bentuk perhatian mereka untuk Titi: memberikan kejutan tepat pada Hari Ibu.
 

Pilihan Redaksi Tiga Doa, Tiga Lagu Cinta Titi DJ Kahitna di Mata Para Musisi Tanah Air Trik Anti 'One Hit Wonder' dari Titi DJ dan Harvey Malaiholo

“Mereka kasih ucapan selamat dan bunga,” kata Titi yang mendapat perhatian dobel dari buah hatinya pada dua Hari Ibu, nasional maupun internasional yang jatuh pada Minggu ke-dua Mei.

Tak hanya itu, menurut Titi, anak-anak juga selalu membuat kejutan untuknya pada hari spesial lain. Saat dirinya berulang tahun, anak-anak kompak memasak spaheti.

Diakui Titi, sesibuk apa pun, dirinya tetap meluangkan waktu buat anak-anak, terutama pada hari-hari spesial tersebut. Dan tak ada kesulitan, sekalipun ia tak punya pendamping hidup.

“Tak sulit jadi ibu tunggal,” kata wanita cantik yang pernah tiga kali menikah dengan Bucek Depp, Andrew Hollis Dougharty, dan Noviar Rachmansyah. Ketiganya berakhir dengan perceraian.

“Buat saya, mudah-mudah saja menjalani [peran ibu tunggal],” ia menambahkan. “Anak-anak [bersikap] manis. Mereka mengerti dan mendukung saya. Kalaupun mereka nakal, ya biasa lah.”

Titi menganggap kenakalan anaknya sebagian bagian dari proses mereka menuju dewasa. Meski begitu, bukan lantas Titi abai. Ia tetap mendampingi dan menjalin komunikasi dengan anak-anaknya.

“Sebisa mungkin saya menjawab pertanyaan mereka,” kata Titi. “Kalau [mereka] nakal, saya beri hukuman. Sama sekali tidak sulit. Yang penting mereka menaati peraturan, terutama di sekolah.”

Sebagai ibu, Titi mengaku, tidak pernah menuntut anak-anaknya menjadi juara kelas. Lagipula, ia menyekolahkan anak-anaknya di sekolah yang tidak menerapkan ranking atau semata nilai bagus.

Titi tak melarang anak-anaknya memiliki minat di luar urusan akademis, asalkan selalu naik kelas. Namun berbeda halnya, bila anak-anak mulai terlibat urusan percintaan.

“Mereka pasti bercerita [soal keseharian], saya memberikan masukan supaya jangan sampai perhatian mereka teralih pada hal percintaan. Perjalanan masih jauh. Mereka harus fokus belajar.”

Sementara Titi melarang anak-anaknya terlibat urusan percintaan selagi masih sekolah, namun sebaliknya, anak-anak bersemangat “menjodohkan” Titi dengan pria yang dianggap tepat.

Daffa, misalnya, menurut Titi, pernah begitu semangat menjodohkan dirinya dengan “syeh Arab” sampai DJ Tiesto, karena pada saat itu sedang tergila-gila balap di Dubai dan nge-DJ.

Lain lagi, syarat yang diajukan putri-putrinya. Mereka menginginkan pendamping hidup Titi kelak "lebih ganteng dari Bucek Depp" dan "lebih pintar dari Andrew Hollis Dougharty."

Saat ini, kata Titi, urusan mencari pendamping hidup menempati “prioritas ke-sekian,” karena terkalahkan oleh urusan mengurus anak dan pekerjaan. Apalagi Titi baru saja merilis album musik.

Album musik terbaru Titi in Love with Yovie telah diluncurkan di Jakarta, pada 9 Desember 2015. Berisi sepuluh lagu ciptaan Yovie Widianto, tiga di antaranya seolah mewakili doa Titi.

"Mudah-mudah itu adalah doa saya, aamiin," kata Titi tentang tiga lagu Janji Suci, Menikahimu dan Suami Terbaik di album musik ke-15 yang disebut “pencapaian tertinggi dalam karier musikal.”

Titi berharap, "Allah mengirimkan jodoh saya yang berikut, yang terbaik." Setelah tiga kali menikah, Titi mengaku, tak lagi muluk-muluk, mengajukan syarat atau aturan ini itu.

Dalam pandangan Titi, suami terbaik adalah pria yang mampu menjadi imam bagi dirinya dan anak-anak. "[Syarat] lainnya saya pasrahkan kepada Allah."

(vga/vga)