Taylor Swift Merilis Film Konser '1989'

Ardita Mustafa | CNN Indonesia
Rabu, 23 Des 2015 06:13 WIB
Tidak hanya Swift, penggemar dan gengnya, kucing peliharaan mantan kekasih Harry Styles "One Direction" itu juga diperlihatkan dalam film.
Taylor Swift dalam salah satu penampilan konsernya. (Graham Denholm/Getty Images)
Jakarta, CNN Indonesia -- Rangkaian tur konser 1989 memang sudah berakhir. Namun Taylor Swift ingin mengabadikan momen tidak terlupakan itu melalui film.

Dilansir dari NME pada Senin (21/12), film mengenai rangkaian tur konser dunia itu akhirnya dirilis melalui layanan musik digital, Apple Music, pada Minggu (20/12).

Film bertajuk 1989 World Tour Live itu digarap oleh Jonas Akerlund selama tujuh bulan sepanjang 2015.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Cuplikan film 1989 World Tour Live juga sudan beredar di dunia, rata-rata memperlihatkan ekspresi Swift dan penggemarnya saat berada di arena konser.

Tidak hanya Swift, penggemar dan gengnya, kucing peliharaan mantan kekasih Harry Styles "One Direction" itu juga diperlihatkan dalam film.

Dilansir dari Billboard pada Senin (19/10), rangkaian tur yang dijalani kekasih Calvin Harris itu berhasil menambah pundi-pundi kekayaannya.

Dalam tiga konser yang diadakan di Amerika Serikat, Swift berhasil mengantongi uang senilai US$13,6 juta.

Secara keseluruhan, 59 konser yang dijalani Swift meraup keuntungan senilai US$173 juta. Jadi untuk satu malam saja, Swift mendapat keuntungan US$2,93 juta.

Tentu saja hitung-hitungan keuntungan tur konser 1989 yang berlangsung selama 17 minggu, sejak Mei hingga Oktober 2015, masih kotor dan belum dibagi bersih untuk anggota tim manajemen Swift.

Sejak rangkaian tur konser 1989 dimulai, Swift telah manggung di 24 arena dan 13 stadion dengan total tiket yang terjual sebanyak 1,5 juta lembar.

Meski mendapat keuntungan dari konser 1989, Swift malah ingin istirahat sejenak dari panggung hiburan.

"Saya tidak khawatir pencapaian saya saat ini akan menjadi halangan untuk karier saya ke depannya," kata Swif pada minggu lalu.

Tahun ini memang menjadi tahun yang sangat berarti bagi karier Swift. Setelah membuat surat terbuka untuk Apple Music, Swift juga banyak dibicarakan orang karena memiliki geng yang berisi selebriti terkenal.

Mengenai hal ini, seorang feminis, Camille Paglia, sempat mengkritik Swift.

"Membentuk geng bisa membantu wanita melalui masa-masa sulit. Tapi geng yang dibentuk Swift, yang sering terlihat berpelukan, terlihat seperti Nazi Barbie yang hanya menggunakan pertemanan sebagai properti," kata Paglia.

[Gambas:Youtube] (ard)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER