Brian McKnight, antara 'Sex Appeal' dan Musik Organik
Vega Probo | CNN Indonesia
Kamis, 31 Des 2015 19:08 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Separuh tubuh legam berotot menyembul dari permukaan kolam renang. Lalu adegan berbasah-basahan beralih ke kamar mandi, di bawah pancuran. Begitulah adegan yang mewarnai video musik terbaru Brian McKnight, Uh Oh Feeling.
Video yang diunggah di YouTube pada akhir November ini merupakan single pertama dari album musik terbaru Better yang dirilis di Amerika Serikat, pada musim panas lalu. Better siap dirilis di negara-negara lain, pada akhir Januari 2016.
Sang pria Gemini 46 tahun siap membawakan lagu seksi tersebut di acara Back at One–A New Year’s Eve Celebration with Brian McKnight di Trans Grand Ballroom The Trans Luxury Hotel Bandung di Jalan Gatot Subroto, pada malam ini (31/12).
Saat ditemui tadi siang (31/12) di Lounge di lantai 18 The Trans Luxury Hotel Bandung, sang pelantun One Last Cry berbagi cerita tentang album musik Better, termasuk video musik Uh Oh Feeling yang mengumbar lekuk tubuh dan sex appeal-nya.
“Saya ingin menampilkan diri saya yang tak banyak berubah, kecuali rambut yang beruban. Hahaha,” kata Brian kepada CNNIndonesia.com. “Di video musik Anytime, saya juga beradegan di bawah pancuran. Saya masih sama, seperti 20 tahun lalu.”
Album musik Anytime, dengan single hit berjudul sama, dirilis pada 1997, atau lima tahun setelah album musik perdana Brian McKnight. Berikutnya, ia mengestafet dengan I Remember You (1995), juga Back at One (1999) bersama Motown Records.
Brian mengaku sangat menjaga bentuk tubuh melalui serangkaian olah tubuh, plus memperhatikan pola makan. Dengan begitu, ia mendapatkan tubuh yang sama bugar dan berotot seperti semasa berusia 20-an tahun. Kini, ia merasa jauh lebih baik.
Konsep “menjadi lebih baik” inilah yang diusung oleh Brian bersama Kobalt Label Services dalam album musik Better. Berisi 12 lagu, di antaranya merupakan hasil kolaborasi dengan Sixx John dan Glasses Malone, juga duet bersama Kimie Miner.
“Sekalipun sudah berusia tua, bukan berarti tak berusaha menjadi lebih baik,” kata Brian. “Kini, di usia 46 tahun, saya merasa lebih baik dibanding dulu. Saya memainkan musik dan menyanyikan lagu lebih baik. Saya juga memiliki tubuh terbaik.”
Konsep atau pesan “menjadi lebih baik” dalam Better inilah yang ingin ditebarkan Brian kepada para penggemar, terutama para penonton konsernya malam ini (31/12) di Trans Grand Ballroom The Trans Luxury Hotel Bandung.
“Tahun 2016 bisa menjadi tahun yang lebih baik bagi kita dalam hal apa pun, dari hubungan asmara, rekaman musik, atau apa pun. Itulah pesan utama Better,” kata Brian seraya menegaskan soal penggarapan album musik yang “organik.”
Sejak awal menggarap Better, Brian sudah berniat “kembali ke akar.” Sekalipun teknologi sudah semakin canggih, ia tetap menggarap musiknya di studio seperti 20 tahun lalu: memainkan semua instrumen musik tanpa melibatkan perangkat komputer.
Brian mengaku, tak peduli sekalipun kini banyak musisi menggunakan komputer untuk menciptakan bunyi-bunyian baru. “Saya seorang Brian McKnight, saya tak merasa perlu berkompetisi dengan musisi lain,” katanya disambut tepuk tangan hadirin.
Brian bertekad melawan arus sekalipun kini orang-orang begitu memuja komputer. “Saya [lebih memilih] kembali ke akar, bermusik sebagaimana seharusnya: benar-benar memainkan drum, gitar, piano. Soulful, seperti yang dilakukan Stevie Wonder.”
Brian memang mengidolakan sang pelantun I Just Call to Say I Love You. Tanpa ragu, ia mengaku sering menyanyikan lagu-lagu Stevie saat mandi di bawah pancuran. Mendengar pengakuan ini, sontak terbayang sex appeal-nya di video musik Uh Oh Feeling.
[Gambas:Youtube]
[Gambas:Youtube]
(vga/vga)
Video yang diunggah di YouTube pada akhir November ini merupakan single pertama dari album musik terbaru Better yang dirilis di Amerika Serikat, pada musim panas lalu. Better siap dirilis di negara-negara lain, pada akhir Januari 2016.
Sang pria Gemini 46 tahun siap membawakan lagu seksi tersebut di acara Back at One–A New Year’s Eve Celebration with Brian McKnight di Trans Grand Ballroom The Trans Luxury Hotel Bandung di Jalan Gatot Subroto, pada malam ini (31/12).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Saya ingin menampilkan diri saya yang tak banyak berubah, kecuali rambut yang beruban. Hahaha,” kata Brian kepada CNNIndonesia.com. “Di video musik Anytime, saya juga beradegan di bawah pancuran. Saya masih sama, seperti 20 tahun lalu.”
Brian mengaku sangat menjaga bentuk tubuh melalui serangkaian olah tubuh, plus memperhatikan pola makan. Dengan begitu, ia mendapatkan tubuh yang sama bugar dan berotot seperti semasa berusia 20-an tahun. Kini, ia merasa jauh lebih baik.
Konsep “menjadi lebih baik” inilah yang diusung oleh Brian bersama Kobalt Label Services dalam album musik Better. Berisi 12 lagu, di antaranya merupakan hasil kolaborasi dengan Sixx John dan Glasses Malone, juga duet bersama Kimie Miner.
“Sekalipun sudah berusia tua, bukan berarti tak berusaha menjadi lebih baik,” kata Brian. “Kini, di usia 46 tahun, saya merasa lebih baik dibanding dulu. Saya memainkan musik dan menyanyikan lagu lebih baik. Saya juga memiliki tubuh terbaik.”
Konsep atau pesan “menjadi lebih baik” dalam Better inilah yang ingin ditebarkan Brian kepada para penggemar, terutama para penonton konsernya malam ini (31/12) di Trans Grand Ballroom The Trans Luxury Hotel Bandung.
“Tahun 2016 bisa menjadi tahun yang lebih baik bagi kita dalam hal apa pun, dari hubungan asmara, rekaman musik, atau apa pun. Itulah pesan utama Better,” kata Brian seraya menegaskan soal penggarapan album musik yang “organik.”
Sejak awal menggarap Better, Brian sudah berniat “kembali ke akar.” Sekalipun teknologi sudah semakin canggih, ia tetap menggarap musiknya di studio seperti 20 tahun lalu: memainkan semua instrumen musik tanpa melibatkan perangkat komputer.
Brian mengaku, tak peduli sekalipun kini banyak musisi menggunakan komputer untuk menciptakan bunyi-bunyian baru. “Saya seorang Brian McKnight, saya tak merasa perlu berkompetisi dengan musisi lain,” katanya disambut tepuk tangan hadirin.
Brian bertekad melawan arus sekalipun kini orang-orang begitu memuja komputer. “Saya [lebih memilih] kembali ke akar, bermusik sebagaimana seharusnya: benar-benar memainkan drum, gitar, piano. Soulful, seperti yang dilakukan Stevie Wonder.”
Brian memang mengidolakan sang pelantun I Just Call to Say I Love You. Tanpa ragu, ia mengaku sering menyanyikan lagu-lagu Stevie saat mandi di bawah pancuran. Mendengar pengakuan ini, sontak terbayang sex appeal-nya di video musik Uh Oh Feeling.
[Gambas:Youtube]
[Gambas:Youtube]
(vga/vga)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK