Chris Pine 'Terjebak' antara Finest Hours dan Green Lantern

Jakarta, CNN Indonesia -- Belum juga film terbaru Chris Pine, The Finest Hours, tayang di bioskop, sang aktor sudah dihantam rumor calon film baru. Dikabarkan Collider, baru-baru ini, Warner Bros. meminangnya untuk karakter film produksi DC Cinematic Universe.

Studio film raksasa itu menawarkan dua opsi kepada Pine untuk memerankan Steve Trevor di film Wonder Woman, atau menjadi bintang utama film reboot Green Lantern, menggantikan aktor Ryan Reynolds yang membintangi Green Lantern (2011).

“Tidak, saya tidak pernah ditawari peran Green Lantern, saya tidak pernah terlibat percakapan tentang Green Lantern,” sanggah Pine, dikutip laman Coming Soon. Pine menegaskan dirinya tak pernah menjanjikan apa pun soal superhero hijau itu.

Pilihan Redaksi Noel Gallagher akan Buat 'Soundtrack' 007 Jika Diminta Studio Besar AS Dibeli China Seharga Rp48,5 Triliun Film Eddie Redmayne Dilarang Diputar di Qatar

Saat ini, Pine memang sedang berkonsentrasi mempromosikan film terbaru The Finest Hours yang bakal ditayangkan di bioskop pada akhir Januari 2016 mendatang. Film ini juga dibintangi Casey Affleck, Ben Foster, John Ortiz dan Eric Bana.

Untuk pertama kali, Walt Disney Pictures menayangkan cuplikan film karya sutradara Craig Gillespie yang berkisah tentang aksi penyelamatan besar-besaran kapal kecil ini di sela pertandingan sepak bola di Amerika, pada Senin (11/1).

The Finest Hours diangkat dari kisah nyata kecelakaan kapal yang terjadi pada 18 Februari 1952, di mana puluhan awak kapal terjebak di kapal yang nyaris tenggelam. Nantinya film ini bisa disaksikan di bioskop berfasilitas Digital 3D dan IMAX 3D.

Pine juga lekat dengan perannya sebagai Captain Kirk di film generasi baru Star Trek. Berikutnya, ia tampil di sekuel Star Trek Beyond yang tayang di bioskop pada 22 Juli 2016, kelanjutan dari Star Trek (2009) dan Star Trek into Darkness (2013).

(vga/vga)