Jakarta, CNN Indonesia -- Ahli waris mendiang Nina Simone mengkritik aktris Zoe Saldana yang berperan dalam film biopik tentang penyanyi legendaris itu.
Sebelumnya, pihak keluarga Simone mengaku keberatan dengan penayangan film
Nina. Pasalnya, tim produksi film tersebut mendandani Saldana agar tampak mirip dengan sang pelantun lagu
I Put Spell On You.
Saldana didandani dengan efek tata rias kulit hitam, yang dirasa keluarga Simone penuh dengan kepalsuan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Awalnya, penyanyi Mary J. Blige yang didaulat memerankan Simone, namun rencana tersebut gagal karena jadwal Blige tidak sesuai dengan jadwal produksi film.
Dikutip dari
The Guardian pada Jumat (4/3), kritikan tersebut tersiar melalui cuitan ahli waris Simone di Twitter.
Cuitan bernada kritik itu ditulis ahli waris Simone setelah menanggapi cuitan Saldana.
""
I'll tell you what freedom is to me—No Fear... I mean really, no fear." #NinaSimone," tulis Saldana dalam cuitannya.
Tidak lama, ahli waris Simone membalas cuitan tersebut.
"Keren, tapi tolong jangan sebut nama Simone lagi dari mulut Anda. Untuk selama-lamanya," tulis ahli waris Simone.
Cuitan tersebut langsung ditanggapi oleh ribuan
netizen, beberapa ada yang memihak Saldana dan tidak sedikit yang memihak ahli waris Simone.
Kemudian, ahli waris Simone kembali menulis cuitan.
"Semoga banyak orang yang merasakan hancurnya hati kami. Semoga ini semua akan segera berlalu," tulis ahli waris Simone.
Saldana, yang sebelumnya berperan dalam film
Avatar, Star Trek dan
Guardian of The Galaxy, sebenarnya mengetahui konflik yang terjadi atas film
Nina.Namun, ia tetap bersedia berperan dalam film tersebut atas nama kebanggaan dan respeknya kepada Simone.
"Tidak peduli konflik apa yang terjadi, saya tetap bangga memerankannya," kata Saldana, seperti yang dikutip dari
Allure pada 2013.
Video cuplikan film
Nina telah disiarkan di situs web YouTube pada Rabu (2/3).
Dikutip dari
Fact, film
Nina akan dirilis pada 22 April mendatang.
Skenario film
Nina ditulis oleh Cynthia Mort, berdasarkan buku berjudul
I Put A Spell On You yang dirilis pada 1992.
Simone ialah anak seorang pastur di Karolina Utara. Sepanjang kariernya, ia telah merilis 40 album musik sebelum meninggal di usia 70 tahun pada 2003.
Selain menjadi penghibur, Simone juga merupakan aktivis hak asasi manusia di Amerika Serikat, pada 1960.
Namun karena masalah pajak, ia akhirnya pindah ke Perancis, pada 1970.
Belum lama ini, album musik
The Very Best Of Nina Simone dirilis. Album tersebut berisikan lagu
hits Simone, antara lain
Feeling Good dan
Don't Let Me Be Misunderstood.[Gambas:Youtube]
(ard/vga)