'Carol', Film LGBT Terbaik Tahun Ini

Fadli Adzani | CNN Indonesia
Kamis, 17 Mar 2016 04:30 WIB
Film garapan Todd Haynes yang dibintangi Cate Blanchet serta Rooney Mara itu berhasil mengungguli ke-30 film LGBT lainnya di festival Institusi Film Inggris.
Cate Blanchet ketika menghadiri ajang penghargaan Academy Awards ke-88 belum lama ini. (REUTERS/Lucy Nicholson)
Jakarta, CNN Indonesia -- Sebuah film yang tentang kisah cinta dua orang wanita, Carol, dipilih sebagai film yang mengangkat isu lesbi, gay, biseksual dan transgender (LGBT) terbaik sepanjang masa oleh Institusi Film Inggris. Pemilihan itu berdasarkan survei yang dilakukan 100 ahli perfilman, pada Selasa (15/3).

Film garapan Todd Haynes ini berhasil mengalahkan ke-30 film LGBT lainnya, seperti film Weekend dan Happy Together.

Ajang pemilihan film LGBT terbaik ini diikuti oleh 12 negara, termasuk Thailand, Jepang, Swedia, dan Spanyol. Pemilihan ini digelar dalam rangka memperingati hari ulang tahun Institusi Film Inggris, yang pada tahun ini mengusung tema festival film LGBT.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kemenangan Carol membuat kami bersemangat. Sangat senang dapat melihat film tentang dua wanita yang jatuh cinta, yang kemudian membawa isu LGBT ke bioskop-bioskop," papar Tricia Tuttle, selaku wakil kepala festival Institusi Film Inggris, dikutip Reuters.

Film yang dibintangi Cate Blanchett dan Rooney Mara itu diangkat dari kisah novel karangan Patricia Highsmith, berjudul The Price of Salt yang diterbitkan pada 1952 silam.

Pada tahun ini, Carol mendapatkan enam nominasi di ajang penghargaan Academy Awards, seperti Aktris Terbaik, dan Aktris Pendukung Terbaik.

Tak hanya itu, Carol juga banyak mendapatkan sembilan nominasi di ajang penghargaan British Academy Film and Television Arts (BAFTA) dan juga Golden Globes.

Dalam penghargaan itu, Blanchet dan Mara bahkan harus bersaing di dalam ajang yang sama.

Blanchet yang dinominasikan sebagai Aktris Film Drama Terbaik itu mengungkapkan, Golden Globes bagaikan area depan konser musik di mana semua penggemar berdesakan. Area itu biasa disebut sebagai mosh pit.

Sebagai gambaran Blanchett mengatakan, meja-meja bundar yang ditempati para selebriti sangat berdekatan sampai ia bisa mengambil kecap atau mustard dari meja Leonardo DiCaprio di sisi belakangnya.

"Sangat berkeringat, amat dekat," kata Blanchett menggambarkan persaingan yang terjadi.

Namun sayang, Carol tak memenangkan satu pun nominasi dari dua ajang penghargaan film bergengsi di dunia itu.

[Gambas:Youtube] (ard/ard)
TOPIK TERKAIT
REKOMENDASI
UNTUKMU LIHAT SEMUA
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER