Cerita Hilangnya Sosok Alya dalam 'AADC 2'
Muhammad Andika Putra | CNN Indonesia
Kamis, 28 Apr 2016 13:31 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Ia tidak terlalu vokal. Suaranya hanya terdengar saat memberi pendapat akhir atau menjadi penengah. Namun peran Alya (Ladya Cheryl) dalam film Ada Apa dengan Cinta? (AADC) bisa dibilang sangat penting.
Ia menjadi sosok yang paling dipercaya Cinta (Dian Sastrowardoyo) untuk menyimpan rahasia. Ia juga sosok yang meski punya latar belakang keluarga berantakan, tetap selalu bisa bertindak bijak di antara sahabatnya.
Sayang, sosok seperti itu tidak lagi akan bisa ditemui dalam AADC 2 yang mulai tayang hari ini, Kamis (28/4). Saat Miles Film mengumumkan sekuel AADC akan dibuat setelah 14 tahun berlalu, sudah ditegaskan bahwa Ladya tidak akan terlibat di dalamnya.
Sebab, Ladya harus menlanjutkan studi dalam bidang film di luar negeri. Meski begitu, bukan berarti lima sahabat yang ada di film AADC, Cinta (Dian), Maura (Titi Kamal), Karmen (Adinia Wirasti) dan Milly (Sissy Prescillia) serta-merta putus hubungan dengan Ladya.
Dian menegaskan, ia juga bersahabat di dunia nyata dengan Ladya. Ia sangat mendukung keputusan Ladya melanjutkan studi.
"Alasan itu perlu kami hormati. Di umur segini dia mau jadi filmmaker. Itu sesuatu yang kami kagumi banget. Kami juga ingin membuat Ladya bahagia, walaupun secara intim kami jadi enggak lengkap," kata Dian baru-baru ini.
Titi mengaku tidak bisa melupakan peran Ladya. Bahkan Mira sekalipun, mengatakan bahwa Ladya tidak akan tergantikan. Itu pula penyebab dirinya tak ingin peran Alya digantikan aktris lain. Berdasarkan kesepakatan dirinya dengan Cinta, Titi, Asti, dan Sissy, Alya tetap milik Ladya.
"Enggak kebayang kalau harus mencari orang yang mirip [Ladya]. Itu akan sulit juga untuk geng Cinta. Saya dan Riri Riza sempat tanya ke pemain dan ada perdebatan. Saya dan Riri putuskan, kalau ada yang hilang dari persahabatan, itu lebih real," kata Mira.
Dian memang merasa kehilangan. Meski begitu, syuting tetap harus dilakoni. "Bukan untuk mengecilkan kepentingan Alya. Tapi ketika kumpul berempat, kami tetap merasa lengkap," kata Dian mengungkapkan.
Sebenarnya, Mira membocorkan, pada naskah awal ia sempat membuat sinopsis dengan tetap menghadirkan Alya. Tapi setelah tahu Ladya tak bisa bergabung, Mira berdiskusi dengan Prima Rusdi, sang penulis skenario. Mereka sepakat, skenario Mira lebih fokus pada cerita pertemuan Rangga (Nicholas Saputra) dan Cinta, sedang Prima menulis skenario yang membahas geng Cinta.
"Saya [ingin] menunjukkan bagaimana rasanya kehilangan seseorang di antara reuni ini. Itu pilihan dan saya mengalir saja menulisnya. Semua juga sudah ada porsinya, itu menjadi suatu yang real bagi geng Cinta," kata Mira. (rsa)
Ia menjadi sosok yang paling dipercaya Cinta (Dian Sastrowardoyo) untuk menyimpan rahasia. Ia juga sosok yang meski punya latar belakang keluarga berantakan, tetap selalu bisa bertindak bijak di antara sahabatnya.
Sayang, sosok seperti itu tidak lagi akan bisa ditemui dalam AADC 2 yang mulai tayang hari ini, Kamis (28/4). Saat Miles Film mengumumkan sekuel AADC akan dibuat setelah 14 tahun berlalu, sudah ditegaskan bahwa Ladya tidak akan terlibat di dalamnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Titi mengaku tidak bisa melupakan peran Ladya. Bahkan Mira sekalipun, mengatakan bahwa Ladya tidak akan tergantikan. Itu pula penyebab dirinya tak ingin peran Alya digantikan aktris lain. Berdasarkan kesepakatan dirinya dengan Cinta, Titi, Asti, dan Sissy, Alya tetap milik Ladya.
"Enggak kebayang kalau harus mencari orang yang mirip [Ladya]. Itu akan sulit juga untuk geng Cinta. Saya dan Riri Riza sempat tanya ke pemain dan ada perdebatan. Saya dan Riri putuskan, kalau ada yang hilang dari persahabatan, itu lebih real," kata Mira.
Dian memang merasa kehilangan. Meski begitu, syuting tetap harus dilakoni. "Bukan untuk mengecilkan kepentingan Alya. Tapi ketika kumpul berempat, kami tetap merasa lengkap," kata Dian mengungkapkan.
Sebenarnya, Mira membocorkan, pada naskah awal ia sempat membuat sinopsis dengan tetap menghadirkan Alya. Tapi setelah tahu Ladya tak bisa bergabung, Mira berdiskusi dengan Prima Rusdi, sang penulis skenario. Mereka sepakat, skenario Mira lebih fokus pada cerita pertemuan Rangga (Nicholas Saputra) dan Cinta, sedang Prima menulis skenario yang membahas geng Cinta.
"Saya [ingin] menunjukkan bagaimana rasanya kehilangan seseorang di antara reuni ini. Itu pilihan dan saya mengalir saja menulisnya. Semua juga sudah ada porsinya, itu menjadi suatu yang real bagi geng Cinta," kata Mira. (rsa)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK