Paul McCartney Ungkap 'Dosa' Besar Oasis

Munaya Nasiri | CNN Indonesia
Rabu, 01 Jun 2016 13:12 WIB
McCartney masih ingat saat Noel Gallagher diwawancara 1996 lalu, ia berkata Oasis akan menjadi lebih besar dari The Beatles.
Paul McCartney berbicara tentang Oasis. (Jim Dyson/Getty Images)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kabar bahwa band fenomenal asal Inggris, Oasis akan reuni langsung mengguncang dunia maya. Seluruh penggemar band yang digawangi Gallagher bersaudara itu langsung menyambutnya gembira. Meski, belum jelas kapan reuni tersebut akan diselenggarakan.

Di sisi lain, euforia Oasis justru membuat Paul McCartney kesal. Ia mengungkapkan kesalahan terbesar yang pernah dilakukan Oasis, yakni ketika Noel Gallagher mengakui Oasis lebih besar dibanding The Beatles.

Mengutip NME, ucapan Noel tersebut dilontarkan pada 1996 lalu, saat Oasis melakukan wawancara dengan MTV. "Kami [Oasis] akan menjadi lebih besar dari The Beatles," ucapnya tegas. Menepis kabar tersebut, pada 2015 Noel pernah mengaku bahwa saat diwawancara ia sedang mabuk.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun itu sudah terlanjur melukai hati McCartney. "Oasis berjiwa muda, segar, dan memiliki lagu yang bagus. Menurut saya kesalahan terbesar yang mereka lakukan adalah saat mengaku lebih besar dari The Beatles. Banyak musisi yang mengatakan hal serupa, dan itu sama saja seperti bunuh diri."

Pelantun Hey Jude itu bukan tidak mau The Beatles disaingi. Menurutnya, semua musisi boleh lebih sukses dari The Beatles, tapi tidak perlu diucapkan. "Ketika kalian [musisi] mengatakan hal itu, apa pun yang kalian lakukan setelahnya akan menjadi cerminan dari ucapan tersebut," ujarnya.

Sebelumnya memang santer beredar kabar bahwa vokalis Oasis, Liam Gallagher sempat beradu mulut dengan George Harrison pada tahun 1997. Harrison "The Beatles" merupakan salah seorang mentor dari grup band tersebut.

Saat itu Harrison berujar, Oasis bisa lebih sukses tanpa Liam. Harrison menjuluki Liam sebagai "the silly one" alias "si bodoh." Tidak hanya itu, Harrison juga "meramalkan" Oasis tidak akan lagi diingat 30 tahun mendatang.

Mendengar ucapan sang mentor, Liam pun memanas. "Saya tetap mencintai The Beatles dan George Harrison sebagai penulis lagu di The Beatles. Tapi secara personal, dia [Harrison] idiot. Jika saya bertemu dengannya, saya akan beritahu bahwa dia idiot," ujarnya.

Liam memang agak "ceroboh" dengan mulutnya. Belakangan ia memaki Noel dan Oasis di media sosialnya. (rsa)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER