Kabar Reuni Sonic Youth Membuat Heboh Dunia Maya

Jakarta, CNN Indonesia -- Jika mendengar kabar band rock asal Amerika Serikat, Sonic Youth, akan segera melakukan konser reuni, maka itu bisa dipastikan bohong.

Pasalnya, pada Selasa (7/6) malam, akun Twitter resmi grup band yang beranggotakan Kim Gordon, Thurston Moore, Lee Ranaldo dan Steve Shelley ini baru saja diusili oleh peretas.

Pilihan Redaksi Studio Film Besar Takut Dibajak di Konferensi Komik Setelah Diretas, Akun Media Sosial Mark Zuckerberg Diamankan Axl Rose Minta Foto Gemuknya Dihapus dari Internet

Sang peretas berkicau, Sonic Youth akan mengadakan konser reuni di Central Park, New York, tepat pada pukul 22.00.

"Segera datang ke Central Park, sekitar 25 menit lagi Sonic Youth akan melakukan konser reuni!" tulis sang peretas.

Sekitar 30 menit kemudian, sang peretas kembali berkicau tentang lagu hits berjudul Superstar yang bakal dinyanyikan.

Cuitan tersebut langsung menghebohkan dunia maya. Namun tak lama, keusilan sang peretas segera terungkap.

Beberapa penggemar yang tidak terkecoh menuliskan situasi Central Park yang adem ayem tanpa konser apa pun.

Lalu, sang peretas memaki-maki penggemar yang menulis cuitan bernada amarah kepadanya.

"Semoga Anda menderita kanker!" sang peretas membalas cuitan kepada salah satu penggemar.

Sejak bubar pada 2011, sampai saat ini Sonic Youth memang belum berencana mengadakan reuni.

Grup band seangkatan Nirvana ini bukan satu-satunya yang pernah mengalami peretasan Twitter.

Pada akhir pekan lalu, sebagaimana dikabarkan NME, akun media sosial sejumlah musisi juga menjadi korban peretasan, dari Keith Richards, Tenacious D hingga Tame Impala.

Peretas akun Twitter Tame Impala malah sempat-sempatnya menulis rumor para personelnya membawa sejumlah senjata dan bom saat tengah menaiki salah satu maskapai penerbangan Amerika Serikat.

Yang paling parah mungkin Katy Perry, karena cuplikan lagu barunya sempat tersiar jauh sebelum jadwal rilis resmi.

[Gambas:Youtube] (ard/vga)