Jakarta, CNN Indonesia -- Warisan kebaikan seseorang memang tidak mudah dilupakan begitu saja. Hal ini berlaku bagi Christina Grimmie. Sepeninggal sang kontestan
The Voice pada Jumat (10/6), orang-orang terdekat tetap mengenangnya.
Christina ditembak oleh Kevin James Loibl di Orlando, AS, saat sedang membagikan tanda tangan kepada para penggemar usai berkonser. Christina sempat dilarikan ke rumah sakit, namun nyawa dara berambut gelap ini tidak tertolong.
Banyak orang berasumsi Christina menjadi korban penguntit. Tapi sahabatnya, Ashly Nicole, menyatakan secara eksklusif kepada E! Online, "Christina sama sekali tidak pernah bicara soal keamanan. Tidak ada tanda-tanda yang patut dicurigai."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Polisi juga belum menemukan adanya riwayat penguntit di kehidupan Christina. Polisi berasumsi, pelaku sengaja datang untuk melakukan aksi kejahatan karena telah merencanakannya dengan matang. Hingga kini, kasus kematian Christina masih diselidiki.
Semasa hidup, Christina adalah sosok yang hangat. Di mata Ashly, sang sahabat dikenal ramah dengan para penggemarnya. "Dia [Christina] menyebut mereka [penggemar] dengan '
frands.' Gabungan dari friends [teman] dan fans [penggemar]."
Rupanya Ashly pun termasuk
frands Christina. Ia membangun persahabatan dengan Christina sejak lima tahun lalu melalui Skype dan pesan singkat. Tapi Ashly dan Christina baru bertemu muka pada awal tahun ini.
Menurut Ashly, selama hidupnya Christina senang bertemu dengan para
frands-nya. Bahkan tak jarang, dara 22 tahun bersuara dahsyat ini menitikkan air mata haru kala menerima kebaikan dan perhatian dari
frands.
"Sifat baik Christina menurun dari ibunya," ujar Ashly. Marcus, kakak kandung Christina, menurut Ashy, pun memiliki sifat sama. Kakak beradik ini sangat dekat satu sama lain.
"Dia [Marcus] adalah kakak yang sempurna, dia juga seperti kakak saya sendiri. Mereka hanya terpaut satu tahun dan Marcus selalu berujar akan melakukan apa pun untuk Christina."
Ashly menganggap Christina seperti kakak kandung sendiri. Diakui, Christina selalu memberikan perhatian dan solusi untuk masalah yang dihadapinya. "Christina selalu bahagia dan dia membuat semua orang di sekelilingnya juga bahagia."
(vga/vga)