Rihanna Hampir Batal Merekam Lagu 'Work'

Jakarta, CNN Indonesia -- Tahun ini, Rihanna kembali merajai tangga lagu dunia dengan album ke-delapannya yang bertajuk Anti. Dalam album tersebut, terdapat beberapa lagu yang menjadi hits, mulai dari B*tch Better Have My Money sampai Work.

Lagu Work terbilang istimewa, karena lagi-lagi Rihanna mengajak rapper yang dkabarkan dekat dengannya, Drake, untuk berkolaborasi.

Pilihan Redaksi Drake Undang Jawara Olimpiade Datang ke Konsernya Drake Masuk Belasan Nominasi BET Hip-Hop Awards 2016 Justin Bieber Dituduh Lip-Sync di Panggung V Festival

Sebelumnya mereka telah berkolaborasi untuk lagu What's My Name, yang ada dalam album ke-lima bertajuk Loud (2010).

Lucunya, rapper yang memproduseri lagu Work, PartyNextDoor, mengatakan kalau penyanyi asal Barbados berusia 28 tahun itu hampir tidak jadi merekam lagu tersebut.

Pasalnya, perusahaan rekaman Rihanna merasa kalau lagu itu tidak cocok dengan konsep album Anti.

"Tapi Rihanna memaksa agar lagu itu masuk dalam albumnya. Ia bahkan mengatakan kalau lagu itu merupakan lagu kesukaan keluarga dan teman-temannya," kata PartyNextDoor, seperti yang dikutip dari New York Times pada Minggu (21/8).

Beruntung, mantan kekasih penyanyi Chris Brown itu berhasil membujuk perusahaan rekamannya.

Karena kalau tidak, PartyNextDoor akan memberikan lagu itu untuk Drake.

PartyNextDoor memang mengaku dekat dengan Drake. Terakhir kali mereka berkolaborasi untuk lagu One Dance yang masuk dalam album ke-empatnya bertajuk Views (2016).

"Drake seperti kakak saya. Saya bisa menghubunginya kapan saja," kata PartyNextDoor.

"ia juga sangat kreatif. Ia mampu membuat musik saya terdengar lebih baik," lanjutnya.

Sampai saat ini, lagu Work telah menempati peringkat teratas di tangga lagu Amerika Serikat dan Inggris.

Di Amerika Serikat, lagu berirama dancehall itu sampai mendapat tiga kali penghargaan Platinum.

(ard)