Major Lazer Melakukan 300 Kali Penerbangan Tahun Lalu

Jakarta, CNN Indonesia -- Musisi yang sudah terkenal memang memiliki jadwal yang padat. Jadwal konser di tempat yang berbeda-beda membuat musisi harus siap keliling kota atau bahkan dunia. Seperti kelompok musik elektronik asal Amerika Serikat, Major Lazer.

Mengutip NME pada Kamis (1/9), kelompok musik yang digawangi oleh Diplo, Jillionaire dan Walshy Fire itu sampai harus melakukan perjalanan dengan pesawat terbang sebanyak 300 kali pada tahun lalu.

Pilihan Redaksi Anak Obama Memilih Major Lazer di Lollapalooza Skrillex Dikabarkan Segera Reuni dengan From First To Last Presiden AS Barack Obama Merilis Daftar Lagu Musim Panas

Perjalanan udara itu menjadi semakin melelahkan, ketika banyak jadwal penerbangan yang tertunda. Begitu juga menggunakan pesawat pribadi, jadwal penerbangan juga bisa bermasalah.

"Ketika kami terbang dari Burbank menuju Las Vegas menggunakan Southwest Airlines, kami hanya mengalami satu kali penundaan. Saat menggunakan pesawat pribadi, kira-kira kami bisa mengalami 30 kali penundaaan. Ada gunanya (penerbangan ini)?" kata Diplo.

Ia mengingat bagaimana saat Major Lazer menunggu penerbangan menuju London. Kala itu mereka akan tampil dalam Lovebox Festival.

"Seperti yang kalian lihat, (kami) sangat lelah. Sesekali mungkin kami bertemu dengan perempuan. Tetapi itu tidak mungkin, karena kami harus segera menuju pesawat," ujar Diplo.

Diplo menjelaskan kalau saat ini seluruh personel Major Lazer sudah tak lagi muda. Diplo sendiri telah berusia 37 tahun.

Produser yang juga terlibat dalam produksi lagu Beyonce dan Madonna itu mengingat bagaimana ia menjalani masa mudanya sebagai musisi.

"(Dulu) saya mungkin minum rum setiap enam bulan sekali. Sekarang saya tidak bisa minum rum lagi. Kami terlalu tua untuk berpesta," kata Diplo.

Bulan September tahun ini menjadi salah satu bulan dengan jadwal terpadat bagi Major Lazer.

Pada bulan ini mereka akan tampil dalam enam festival musik, Surrender Nightclub (Nevada), Bestival (Inggris), Lollapalooza Jerman (Berlin), Live Park (Israel), Global Citizen Festival (New York), Life Is Beautiful (Nevada) dan Austin City Limits (Texas).

Kemudian pada bulan Oktober, Major Lazer akan tampil di Austin City Limits (Texas) dan Fiesta De Los Muertos (Dubai).

Mereka akan melanjutkan penampilan pada Februari 2017, dengan empat hari penampilan di Meksiko dari 16 sampai 19 Februari.

[Gambas:Youtube]

(ard)