'Simon Cowell Bentuk One Direction Jadi Monster'

Agniya Khoiri | CNN Indonesia
Senin, 17 Okt 2016 13:51 WIB
Juri X-Factor, Louis Walsh, memberi kecaman dengan mengatakan kalau boyband itu punya terlalu banyak uang dan kesuksesan yang terlalu cepat.
Personel One Direction yang tersisa. (REUTERS/L.E. Baskow)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kesuksesan yang diraih boyband One Direction memang bisa dibilang instan. Pasca dinobatkan menjadi pemenang ajang pencarian bakat X-Factor Inggris 2010, mereka begitu digandrungi, terlebih oleh para remaja wanita.

Tak ada jeda bagi mereka untuk beristirahat dari berkarya dan promosi berkeliling dunia. Sejak lulus dari ajang itu, mereka telah melahirkan lima album yang dipromosikan dalam tur dunia setiap tahunnya, termasuk ke Indonesia.

Sebagai pendatang baru, One Direction secara sekejap meraih popularitas yang besar. Ketenaran mereka pun disebut-sebut menyaingi The Beatles pada masanya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tapi karena hal itu pula, mereka harus rela ditinggal salah satu personelnya Zayn Malik, yang belakangan mengaku sejak bergabung sudah merasa tertekan.

Kelompok yang kini digawangi oleh Harry Styles, Niall Horan, Louis Tomlinson, dan Liam Payne itu tengah mengambil rehat dari segala kegiatan yang menyangkut One Direction.

Meski demikian, mereka nampaknya tak betah berdiam diri menjalani hari layaknya manusia normal. Masing-masing personelnya mulai mengambil karir tambahan.

Styles menjadi personel pertama yang memutuskan untuk mencoba solo karir dan merambah dunia akting.

Payne dan Horan menyusul bersolo karir, hanya Tomlinson yang masih tampak asik menikmati kehidupan pribadi bersama putra kecilnya.

Melihat fenomena One Direction, salah satu juri X-Factor, Louis Walsh, memberi kecaman dengan mengatakan kalau boyband itu punya terlalu banyak uang dan kesuksesan yang terlalu cepat.

Bahkan, mengutip Contact Music, Walsh telah menyebut Simon Cowell telah menciptakan monster.

Walsh lalu menyebut bahwa ia tidak memiliki harapan yang tinggi atas karir solo yang kini mulai ditekuni para personel One Direction. Dia memprediksi hanya Styles yang akan berhasil di jalur itu.

"Mereka akan menyesal dengan perpisahan yang terjadi. Dan itu akan menjadi penyesalan yang terlambat, karena sudah ada boyband lain. Itulah yang selalu terjadi di dunia boyband," kata Walsh.

Tak hanya mengomentari soal fenomena One Direction, Walsh juga berbicara tentang hubungan Payne dengan mantan rekannya di X Factor, Cheryl.

"Saya pikir [hubungan] Liam dan Cheryl akan berhasil. Dia pria yang baik dan dia [Liam] jatuh cinta padanya," ujar Walsh.

Walsh pun yakin bahwa Payne akan membuat Cheryl senang, setelah dua tahun mengalami penderitaan pernikahan.

Sementara itu, di tengah rencana masing-masing personelnya bersolo karir, Horan menjadi orang pertama yang mencoba peruntungan seperti personel terdahulunya Zayn.

Di antara Styles dan Payne, bisa dikatakan bahwa Horan adalah personel terakhir yang memutuskan bersolo karier.

Tapi ia justru mencuri start dengan merilis lagu solonya terlebih dahulu pada akhir September lalu. Lewat single This Town, Horan memperkenalkan dirinya sebagai penyanyi solo.

(ard)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER