2016, Tahun bagi Lima 'Chris' Tampan

Rizky Sekar Afrisia | CNN Indonesia
Jumat, 09 Des 2016 11:25 WIB
Chris Evans, Chris Hemsworth, Chris Pine, Chris Pratt, dan Chris Martin meraih kesuksesan masing-masing tahun ini.
Chris Evans meraja di tahun ini berkat Captain America: Civil War. (REUTERS/Phil McCarten)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kalau ada nama yang begitu bersinar di 2016, itu adalah Chris. Nama itu ada di hampir semua film besar Hollywood tahun ini.

Mulai Captain America: Civil War, Ghosbusters, Star Trek Beyond, sampai The Magnificent Seven. Masing-masing ada Chris Evans, Chris Hemsworth, Chris Pine, dan Chris Pratt. Jika boleh menambah satu lagi, Chris Martin untuk Coldplay.

Evans mengawali 2016 dengan cemerlang. Film terbarunya, Captain America: Civil War yang tayang Maret di Asia dan April di Hollywood, mendapat sambutan meriah. Di box office global, film dari Dunia Sinema Marvel itu mengantongi penghasilan kotor US$1,15 miliar.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hingga saat ini, mengutip Box Office Mojo, film itu masih menjadi yang terlaris di box office global sepanjang 2016. Untuk box office global, rekor dipegang Finding Dory.

Meskipun setelah Captain America: Civil War Marvel masih merilis film-film lain seperti Doctor Strange, film yang membuat Captain America ‘bertarung’ dengan sesama Avengers itu masih menjadi ikon tahun ini. Film itu yang menjadi penyambung karakter-karakter Marvel.

Di film yang juga dibintangi Robert Downey Jr. itulah karakter-karakter baru dimunculkan, seperti Black Panther dan Spider-Man baru yang film lepasnya bakal dirilis tahun depan. Film itu juga menggabungkan karakter lain seperti Ant-Man, meski belum untuk Deadpool.

Selain dari film, nama Evans juga sering muncul karena ia aktif di media sosial. Ia terbilang cukup vokal saat Pemilihan Presiden AS bulan lalu. Evans berkata dirinya ‘hancur’ saat tahu Donald Trump yang akhirnya terpilih. Tapi dengan jantan ia kemudian mengakui kemenangan Trump dan tetap bersikukuh mencintai AS, seperti Captain America.

Baru-baru ini, Evans kembali menjadi perbincangan lantaran ia ikut berkomentar terhadap skandal ‘perselingkuhan di depan kamera’ yang terjadi di tengah syuting film Last Tango in Paris pada 1972. Melalui Twitter ia ikut mengecam tragedi yang melibatkan mentega itu.

Jangan lupa, tahun ini Evans juga menghebohkan media karena dikabarkan tidak lagi lajang. Ia disebut-sebut mengencani Jenny Slate, lawan mainnya di film yang akan datang, Gifted.

Sementara Hemsworth, punya dua film tahun ini. Ia menjadi aktor pendukung untuk pembuatan ulang film Ghostbusters. Film yang dibintangi Melissa McCarthy itu mendapat banyak kritik. Ia hanya menghasilkan US$128 juta dari bioskop di AS, sementara produksinya menghabiskan sekitar US$144 juta, menurut catatan IMDb. Tapi setidaknya Hemsworth berperan berbeda.

Kalau selama ini ia identik dengan pahlawan super setengah dewa, Thor dalam Ghostbusters ia menjadi sosok yang konyol. Lagipula, secara global ia masih mengantongi US$230 juta.

Hemsworth punya film lain, ia kembali menjadi pemburu bernama Eric di film lain, The Hunstman: Winter’s War. Sayang, filmnya kali ini pun tidak sesukses sebelumnya.

Sekuel Snow White and The Hunstman itu hanya meraih US$164 juta dari dunia. Itu tidak berbeda jauh dari biaya produksinya yang mencapai US$115 juta. Film yang tidak lagi dibintangi Kristen Stewart itu termasuk rangkaian sekuel yang tidak sukses di 2016.

Chris Hemsworth main di dua film tahun ini.Foto: REUTERS/Stefan Wermuth
Chris Hemsworth main di dua film tahun ini.
Namun, Hemsworth tetap setia menjadi pemberitaan media, mengingat ia sering mengunggah proses syuting film Thor: Ragnarok di media sosial. Film itu akan tayang tahun depan.

Pine juga punya dua film. Pertama, The Finest Hours yang bercerita tentang badai di tengah laut. Sayangnya, film yang dirilis akhir Januari 2016 itu hanya menghasilkan US$52 juta. Di domestik, film itu tidak banyak ditonton orang dan hanya menghasilkan US$ 27 juta.

Tapi beruntung ia masih punya Star Trek Beyond. Lanjutan Star Trek Into Darkness itu memang sudah cukup ditunggu. Film itu terbilang sukses. Ikut dibintangi aktor Indonesia Joe Taslim, film yang menjadikan Pine sebagai Kapten Kirk itu meraup US$343 juta dari dunia. Di domestik Amerika, penghasilannya lumayan: hampir US$160 juta sendiri.

Chris Pine sukses lewat Star Trek Beyond. Foto: REUTERS/Mario Anzuoni
Chris Pine sukses lewat Star Trek Beyond.
Dilihat dari biaya produksi yang sampai US$185 juta, film itu untung lebih dari 50 persen.

Sementara itu, Pratt yang sempat mencuat lewat aktingnya di Guardians of the Galaxy dan Jurassic World, tidak terlalu berprestasi tahun ini. Filmnya hanya satu, The Magnificent Seven. Namun banyak yang memuji film tentang kehidupan koboi itu dengan ulasan positif.

Penghasilan globalnya tidak luar biasa, memang. Tapi untuk film bukan blockbuster seperti The Magnificent Seven, penghasilan US$161 juta sudah cukup bagus. Apalagi film itu hanya dibiayai dengan US$90 juta, menurut Box Office Mojo. Pratt punya film lain, Passengers yang dibintanginya bersama Jennifer Lawrence, namun menurut IMDb film itu baru selesai.

Meski begitu, Pratt menyimpan film terbaiknya untuk tahun depan. Ia punya Guardians of the Galaxy Vol 2, di mana dirinya masih jadi pemeran utama. Walaupun masih akan tayang 2017, tahun ini media sudah diramaikan cuplikan film yang menjadi anak emas baru Marvel itu.

Chris Pratt bakal main di Guardians of the Galaxy Vol 2 tahun depan.Foto: REUTERS/Mario Anzuoni
Chris Pratt bakal main di Guardians of the Galaxy Vol 2 tahun depan.
Guardians of the Galaxy yang tayang dua tahun lalu sukses besar. Semua menanti sekuelnya.

Chris yang satu lagi terpisah dari Hollywood. Namun tahun ini juga miliknya. Meski sudah berpisah dari istrinya, Gwyneth Paltrow dan kekasihnya Jennifer Lawrence, Martin tidak terpuruk. Bersama Coldplay, ia meraih banyak kesempatan tahun ini. Konsernya ditunggu.

Apalagi ia menyempatkan diri menginjakkan kaki di Asia. Tiketnya di beberapa negara seperti Singapura, Filipina, dan Korea ludes hanya dalam beberapa jam. Turnya di Australia juga digemari. Coldplay juga menyiapkan album baru, setelah A Head Full of Dreams-nya laris manis. Martin juga sempat mengisi pemberitaan dengan kontroversi video di India.

Selain itu, nilai plusnya, Martin punya kekasih baru, Annabelle Wallis. Ia juga ikut menghibur penggemar musik di Istana Kerajaan Inggris, bersama Pangeran Harry.

Chris Martin populer karena Coldplay punya banyak konser tahun ini.Foto: REUTERS/Carlo Allegri
Chris Martin populer karena Coldplay punya banyak konser tahun ini.
(rsa)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER