Jakarta, CNN Indonesia -- Lagu
Bromo menjadi pilihan grup musik Bonita and the hus Band (BNTHB) sebagai lagu andalan untuk album baru mereka yang baru saja dirilis, berjudul
Rumah.
Lagu ini ditulis Bonita berdasarkan pengalamannya saat turut serta dalam event Jazz Gunung pada 2015 lalu.
“Alam dan suasananya begitu indah, saya berharap saat itu bisa menikmatinya bersama Adoy dan Pram”, ujar Bonita seperti dikutip dari pernyataannya yang diterima redaksi
CNNIndonesia.com.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Demi mendapatkan suasana Bromo, video musik yang disutradarai Febriansyah Marcel melakukan pengambilan gambar di Taman Nasional Gunung Bromo Jawa Timur.
"Rumah dipilih sebagai judul album setelah melihat perjalanan BNTHB hingga kini, baik secara personal, kelompok, musik, maupun lingkungan sekitar," ujar Bonita menambahkan.
Dalam proses pengerjaannya, grup musik ini secara mandiri melakukan rekaman di studio rumah yang dibangun sendiri.
"Hawa kekeluargaan kental sekali dalam rekaman, saat berdiskusi, berlatih, mengaransemen, menata rekaman, juga dalam produksi non musikalnya," ungkap dia.
Suasana kekeluargaan dan rumah itulah yang ingin disampaikan juga lewat album mereka kali ini.
"Makin terasa pentingnya rumah dan keluarga, rasa saling memiliki dan mencintai. Semoga hawa ini juga bisa dirasakan oleh para pendengar,” jelas Adoy mengenai gambaran umum album ke-dua mereka.
Rumah menjadi album ke-dua grup musik ini setelah merilis album “Small Miracles” pada 2014. Di dalamnya didominasi nuansa pop dan folk.
“Pengalaman bermain (musik) juga bertemu teman-teman baru sepanjang #BeNiceToEachOther Tour tahun 2015 ke beberapa kota, turut tampil mewakili Indonesia di Museumsuferfest Frankfurt Jerman tahun 2015, juga menjalankan program rutin #LIVEatRUMAHBONITA banyak menginspirasi kami dalam pengerjaan album ini”, tutur Bonita.
Album ini berisi tujuh lagu utama dan di antara setiap lagu selalu diselingi dengan komposisi atau lagu singkat (ditties/inserts), menjadikan album ini berisi total 13 tracks.
“Inserts itu adalah presentasi singkat lagu-lagu kami untuk project mendatang… ya untuk album berikutnya lah” ujar Jimmy.
Selain lagu yang dibawakan sendiri, di dalamnya juga terdapat beberapa lagu yang merupakan proyek kolaborasi dengan pemusik lain, di antaranya Andie Jonathan Palempung (keyboards dan synths), Agung Budiman (perkusi), punggawa musik Ronggeng Deli Butong Olala (akordeon), penyanyi tradisi-kontemporer dari kelompok Kua Etnika Silir Pujiwati, Murni Rumapea, serta Pramusetya Kanca (putra Bonita-Adoy).
Sementara untuk distribusi, mereka menggandeng label demajors.
Tidak hanya dalam bentuk fisik, album
Rumah juga bisa didapatkan secara digital di beberapa online music store seperti iTunes, Spotify, Amazon dan lainnya.
Beberapa waktu ke depan, band yang dibentuk pada 2006 ini juga berencana untuk melakukan tur promo dan konser di 2017.
“Kami ingin bertemu lagi dengan teman-teman di tempat atau kota-kota lain, dan berharap semakin bertambah orang-orang yang menikmati musik kami," ujar Bharata.
(rah)