Jakarta, CNN Indonesia -- Aktor Michael Sheen memutuskan mundur dari dunia yang membesarkan namanya, perfilman. Keputusan Sheen mundur dari dunia akting, dikabarkan karena dirinya terguncang akan kejadian Brexit di Inggris dan kemenangan Donald Trump dalam Pilpres Amerika Serikat.
Dilaporkan
Ace Showbiz, aktor 47 tahun itu hendak meninggalkan Los Angeles dan kembali ke kampung halamannya di Port Talbot Wales, untuk menegakkan hak-hak di sana. Dia ingin menjalani hidupnya ke depan sebagai aktivis di dunia politik, bukan lagi aktor.
"Ini berarti saya akan mengurangi pekerjaan sebagai seorang aktor, dan mungkin berhenti," katanya kepada The Times, seperti dilansir dari
Daily Mail.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sheen menyadari keputusannya itu akan memengaruhi pandangan orang pada dirinya kelak. Termasuk hubungannya dengan sang kekasih, Sarah Silverman. Sheen tak yakin, setelah ia kemmbali ke Inggris, hubungannya dengan Silverman tetap baik-baik saja seperti sekarang.
"Ini akan jadi perubahan besar tentan bagaimana orang lain berhubungan dengan saya, begitu saya melangkah masuk, ini menjadi sesuatu yang besar," tuturnya menyadari.
Di sisi lain, ketika jalan yang dipilihnya itu ternyata efektif, orang-orang yang ingin menghancurkannya semakin melihat dirinya sebagai bahaya. Tapi Sheen sepertinya tidak akan menyesal, meski kariernya sebagai aktor masih ada di atas dengan filmnya belakangan.
Sepanjang tahun ini saja, Sheen telah terlibat dalam dua judul film besar seperti
Alice Through the Looking Glass dan
Nocturnal Animals. Film terbarunya yang tak kalah besar dari dua karya itu adalah yang segera dirilis pada 21 Desember yakni
Passengers.Dalam film garapan Morten Tyldum itu, Sheen beradu akting bersama Chris Pratt dan Jennifer Lawrence. Dalam film itu dirinya dipuji berkat peran sebagai tokoh Arthur, seorang bartender yang mencari tahu keseimbangan menjadi robot dan manusia. Bila benar Sheen mundur sepenuhnya dari dunia akting, itu akan menjadi proyek terakhirnya sebagai aktor.
(rsa)